WAHANANEWS.CO, Jakarta - Presiden Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNGA), Philemon Yang, mengecam keras serangan Israel terhadap Rumah Sakit Nasser di Gaza, sebagaimana disampaikan juru bicaranya, Sharon Birch, pada Selasa (26/8/2025).
Presiden UNGA mengecam keras serangan Israel ke Rumah Sakit Nasser di Khan Younis, Jalur Gaza selatan, yang menewaskan warga sipil, termasuk tenaga medis dan wartawan, kata jubir tersebut dalam sebuah konferensi pers harian.
Baca Juga:
Baznas RI Gandeng Mishr Al Kheir Foundation Kirim 35 Ribu Paket Gaza
"Pembunuhan warga sipil Palestina yang tidak bersalah, wartawan, dan tenaga medis tidak dapat diterima dan harus dihentikan," ujarnya.
Presiden UNGA menegaskan kembali tuntutannya yang mendesak agar gencatan senjata segera dilakukan di Gaza; organisasi-organisasi kemanusiaan harus diberi akses penuh, cepat, aman, dan tanpa hambatan untuk memberikan bantuan yang sangat dibutuhkan dalam skala besar kepada masyarakat sipil di Gaza; dan para sandera Israel yang masih ditahan harus dibebaskan.
Sedikitnya 20 warga Palestina, termasuk lima wartawan, tewas pada Senin (25/8/2025) dalam serangan ke Rumah Sakit Nasser.
Baca Juga:
Peringati 80 Tahun RI, TNI Terjunkan 17,8 Ton Bantuan Kemanusiaan untuk Gaza
[Redaktur: Rinrin Khaltarina]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.