WahanaNews.co | Perang Ukraina-Rusia terus berlangsung di tengah upaya gencatan senjata lewat perundingan damai.
Berbagai senjata telah digunakan hingga menyebabkan banyak kehancuran di kota-kota besar Ukraina.
Baca Juga:
Soal Invasi Rusia, Dmitry Medvedev: Ada Kemungkinan Perang Nuklir
Peringatan penggunaan senjata nuklir oleh Rusia sempat menjadi sorotan, setelah Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan kekuatan nuklir Rusia dalam siaga yang lebih tinggi.
Meski demikian, Juru Bicara Kremlin, Dmitry Peskov menegaskan bahwa tidak ada seorang pun di Rusia yang mempertimbangkan gagasan untuk menggunakan senjata nuklir.
Saat ditanya “apakah dalam pernyataan sebelumnya, Presiden Rusia Vladimir Putin mengaku bahwa ia akan menggunakan senjata nuklir jika pihak ketiga terlibat dalam konflik di Ukraina”, Peskov pun mengatakan “tidak.”
Baca Juga:
Pakar Inggris: Jika Tembakkan Nuklir, Rusia Akan Tamat
"Ia (Putin hanya menyiratkan) jangan ikut campur, jika anda melakukannya, kami memiliki semua kemungkinan untuk mencegahnya, dan menghukum semua orang yang memutuskan untuk ikut campur," jelas Peskov.
Dikutip dari laman TASS, Selasa (29/3/2022), saat ditanya “apakah Putin dapat mengesampingkan penggunaan senjata nuklir dalam konflik atas nama Rusia”, Peskov kembali menekankan bahwa tidak ada pihak yang ingin menggunakan senjata nuklir.
"Tidak ada yang berpikir, bahkan punya gagasan menggunakan senjata nuklir. Pernyataan Presiden AS (Amerika Serikat) Joe Biden baru-baru ini tentang Presiden Putin cukup mengkhawatirkan," papar Peskov.