WahanaNews.co | Penembak jitu atau sniper yang konon paling menakutkan di dunia memamerkan senjata yang dia sandang pada Perang Ukraina.
Wali, begitu pria asal Kanada itu dikenal, juga membantah rumor kematiannya.
Baca Juga:
Tak Peduli Tahun Baru, Rusia Enggan Gencatan Senjata di Ukraina
Kepada jurnalis Ashleigh Stewart, Wali menegaskan dia masih hidup, tanpa satu goresan.
Kemudian, dalam foto yang dipublikasikan, Wali menunjukkan Sako TRG-42, senapan miliknya.
Berikut sekilas tentang Sako TRG-42, senjata sniper paling menakutkan di dunia:
Baca Juga:
Bom Truk Koyak Jembatan Krimea, Tiga Orang Tewas
- Buatan SAKO, produsen senjata api Finlandia.
- TRG-42 dirancang untuk menembakkan peluru Winchester Magnum yang lebih kuat dan berdimensi lebih besar (7.62×67mm) dan 338 Lapua Magnum (8,6×70mm) kartrid.
- Tersedia stok hijau zaitun, cokelat gurun/coyote, hitam/dark earth, dan juga tersedia stok lipat.
- Dilengkapi rem moncong untuk mengurangi mundur, melompat dan berkedip.
- Rem moncong TRG pabrik Sako berventilasi ke samping dan bisa dilepas.
- Umumnya TRG dilengkapi dengan penglihatan teleskopik Zeiss atau Schmidt & Bender PM II.
Kembali ke Wali.
Dia mengungkap alasannya menjadi sukarelawan bersenjata dan bergabung dengan pasukan Ukraina.
"Saya memiliki banyak tanggung jawab, saya akan mengatakan, untuk keluarga saya, untuk komunitas saya dan untuk kemanusiaan. Ini kemanusiaan dan menjadi tugas saya. Tidak masalah apakah itu Afghanistan, Kurdistan atau Ukraina," kata pria beristri dan baru mendapat anak itu.
"Jika orang membutuhkan bantuan, dan karena saya merasa sanggup membantu, saya akan pergi," ujar Wali. [gun]