WahanaNews.co | Seiring berlanjutnya perang Rusia-Ukraina, manusia hingga hewan-hewan alami stress berat sampai mau bunuh diri.
kraina masih terus bertahan di tengah gempuran artileri Rusia.
Baca Juga:
Datangi Polres Malang Kota, Puluhan Kyai dan Ulama Suarakan Netralitas APH
Semakin lama, kondisi mereka semakin memprihatinkan.
Pusat penyelamatan mengatakan beberapa hewan peliharaan ditinggalkan oleh pemiliknya di flat atau bahkan dibiarkan berkeliaran di jalan-jalan.
Sementara hewan-hewan di kebun binatang, pusat-pusat hewan milik swasta, dan ecopark, menderita karena pengeboman, suhu dingin, kelaparan, dan stres.
Baca Juga:
Cerita Inspiratif Mila Karmilah, Penerima Manfaat PKH Kemensos
Boryspil, bandara internasional Kyiv, adalah salah satu target pertama penembakan Rusia ketika invasi dimulai pada 24 Februari.
Natalya Popova, yang mengelola Tempat Penampungan Satwa Liar tidak jauh dari situ, mengatakan hewan-hewan di sana sangat tertekan oleh kebisingan, sehingga banyak yang meronta-ronta di kandang mereka dan melukai diri sendiri.
"Seekor singa betina melukai cakarnya, sehingga tidak bisa berdiri. Seekor kijang muda menabrakkan dirinya ke dinding dan mati, setelah sebelumnya memutar lehernya," ujarnya.