WahanaNews.co | Tentara Israel melakukan aksi brutal di bulan Ramadhan 1444 dengan menghabisi warga Palestina di Masjid Al-Aqsa di Yerusalem.
Tindakan biadab itu dilakukan tentara Israel pada Jumat kemarin (31 Maret 2023).
Baca Juga:
Kerap Diserang Israel, PBB Sebut Argentina Jadi Negara Pertama Tarik Pasukan dari UNIFIL
Media lokal melaporkan bahwa seorang pemuda Palestina, ditembak mati setelah duel dengan tentara Israel di gerbang rantai.
Menurut saksi, insiden itu terjadi setelah seorang tentara Israel diduga menyerang seorang wanita Palestina yang mencoba kembali ke masjid.
Seperti dikutip dari Middle East Eye, Polisi Israel mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pria tersebut mencoba mengambil senjata tentara tersebut. Kematiannya kemudian dikonfirmasi dan diidentifikasi sebagai penduduk Nagab yang berusia 26 tahun.
Baca Juga:
Netanyahu Tawarkan Rp79 Miliar untuk Bebaskan Satu Sandera di Gaza
Tidak ada warga Israel yang dilaporkan terluka dalam insiden tersebut.
Menurut saksi, 20 tembakan dilepaskan dalam waktu kurang dari satu menit, satu orang terluka dan tergeletak di tanah dekat gerbangrantai.
Tentara Israel menutup gerbang masjid Al-Aqsa setelah puluhan ribu jamaah Muslim yang mengikuti sholat Tarawih kembali ke rumah. Menurut media Palestina, polisi Israel melarang siapa pun untuk kembali ke masjid dan melanjutkan salat.
Saksi yang berada di antara sekelompok kecil jemaah di Masjid Al-Aqsa mengatakan mereka mendengar suara tembakan.
Ia mengatakan pasukan Israel memasuki lapangan dari Masjid dan memindahkan banner yang dipasang jamaah setelah Salat Jumat.
Ketika itu kerumunan meneriakkan slogan setelah Salat Jumat, dan menaikkan tanda untuk mendukung kelompok perlawanan Palestina. [eta/est]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.
