WahanaNews.co | Presiden
Amerika Setempat Donald Trump disebut telah meninggalkan sebuah surat untuk
penerusnya, Joe Biden yang akan dilantik pada Rabu (20/1) waktu setempat. Tapi
tidak jelas isi surat tersebut.
Baca Juga:
Janji Kampanye Trump: Perang Berakhir Jika Saya Jadi Presiden!
Hal itu disampaikan oleh juru bicara Judd Deere kepada AFP
beberapa menit setelah Trump meninggalkan Gedung Putih pada Rabu pagi.
Sebagaimana diketahui, Trump, yang kerap menolak
kekalahannya dalam pemilihan presiden 2020, tidak pernah memberi selamat kepada
Biden atas kemenangannya.
Tapi empat tahun lalu, mantan presiden Barack Obama
meninggalkan surat kepada Trump. Ia meninggalkan catatan itu di Oval Office,
sesuai dengan tradisi kepresidenan.
Baca Juga:
Kasus Penipuan, Trump Dihukum Denda Rp 5,5 Triliun dan Dilarang Berbisnis di New York
"Kami hanya penghuni sementara di kantor ini,"
tulis Obama.
"Itu membuat kita menjadi pelindung dari institusi dan
tradisi demokrasi yang diperjuangkan oleh leluhur kita. Terlepas dari dorongan
dan tarikan politik sehari-hari, terserah kita untuk meninggalkan instrumen
demokrasi kita setidaknya sekuat yang kita temukan," ucap dia.
Salah satu tradisi modern di Hari Inaugurasi Presiden AS
yakni presiden yang lengser akan meninggalkan surat kepada penerus mereka.
Isinya dapat berupa harapan dan nasihat yang baik. Biasanya,
surat itu akan diletakkan di Meja Resolusi (Resolute Desk) saat presiden baru
memasuki Oval Office untuk pertama kali. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.