WahanaNews.co | Ukraina dihujani sedikitnya 76 rudal yang ditembakkan Rusia sepanjang Jumat (16/2) waktu setempat.
Hal tersebut dilaporkan oleh Otoritas militer Ukraina, dan mengaku berhasil menghancurkan sekitar 60 rudal yang ditembakkan.
Baca Juga:
Polsek Bagan Sinembah Gelar Kegiatan Launching Gugus Tugas Polri dan Ketapang.
Seperti dilansir dari berita Ukraina, Ukrinform, Sabtu (17/12/2022), data awal dari Panglima Angkatan Bersenjata Ukraina, Valeriy Zaluzhny menyebut, bahwa dari 76 rudal yang ditembakkan Rusia, sebanyak 72 rudal di antaranya merupakan jenis rudal jelajah Kh-101 dan Kh-22.
Empat rudal lainnya, sebut Zaluzhny, merupakan jenis rudal udara-ke-permukaan Kh-59 dan KH31P. Zaluzhny mengungkapkan bahwa rudal-rudal Rusia itu ditembakkan dari Laut Kaspia dan Laut Hitam.
"Menurut data awal, pagi ini dari area-area Laut Kaspia dan Laut Hitam, musuh menembakkan 76 rudal, termasuk 72 rudal jelajah dan empat rudal jenis guided udara-ke-permukaan terhadap infrastruktur penting Ukraina," ungkap Zaluzhny dalam pernyataan via Facebook pada Jumat (16/12) waktu setempat.
Baca Juga:
Ribuan Masyarakat Teluk Mega dan Sedinginan Bersatu Pilih Asset.
Diklaim oleh Zaluzhny bahwa sebanyak 60 rudal Rusia berhasil dihancurkan oleh pasukan militer Ukraina dan sarana pasukan anti-rudal Angkatan Udara, juga sistem pertahanan udara Angkatan Darat.
"Teror rudal dan upaya berani musuh untuk menerobos pertahanan udara tidak akan memaksa kita untuk meletakkan senjata," tegas Zaluzhny.
Dalam pernyataan terpisah, juru bicara Angkatan Udara Ukraina Yurii Inhat menyebut Rusia untuk pertama kali mengerahkan pesawat pengebom strategis dalam rentetan serangan rudal sepanjang Jumat (16/12) waktu setempat.