WahanaNews.co | Makanan fermentasi merupakan jenis makanan yang sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari.
Beberapa contoh produk makanan hasil fermentasi di antaranya adalah tempe, yoghurt, kimchi, tape, hingga kombucha.
Baca Juga:
Guru Besar IPB: Manfaat Tempe Fermentasi Kedelai untuk Kesehatan Tubuh
Selain memiliki rasa yang lezat, makanan fermentasi juga menawarkan banyak manfaat kesehatan untuk tubuh. Berikut adalah manfaat makanan fermentasi:
1. Kaya akan nutrisi
Baca Juga:
2 Siswa Indonesia Kenalkan Mesin Pengolah Tempe di Austria
Dikutip dari Revolution Fermentation, fermentasi meningkatkan nilai gizi makanan, bioavailabilitas nutrisi, dan konsentrasi enzim. Fermentasi juga bisa menetralkan beberapa zat beracun. Sebab, mikroorganisme yang berperan dalam proses fermentasi menghasilkan berbaagi nutrisi seperti vitamin C, vitamin kelompok B, dan vitamin K.
Keberadaan nutrisi-nutrisi tersebut pun berdampak pada peningkatan sisten kekebalan tubuh. Kandungan probiotiknya yang tinggi membuat makanan fermentasi dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mengurangi risiko infeksi seperti flu.
2. Makanan lebih mudah dicerna
Melansir BBC Goodfood, karena beberapa gula dan pati alami telah dipecah, sehingga membuat makanan fermentasi lebih mudah dicerna. Misalnya, fermentasi memecah laktosa dalam susu menjadi gula yang lebih sederhana – glukosa dan galaktosa – yang, jika Anda tidak toleran terhadap laktosa, dapat membuat produk seperti yogurt, kefir, dan keju lebih mudah dicerna.
3. Atasi gejala kecemasan dan depresi
Konsumsi makana fermentasi ternyata memberikan pengaruh terhadap suasana hati. Dilansir BBC Goodfood, strain bakteri probiotik tertentu, termasuk Lactobacillis helveticus dan Bifidobacteria longum, dalam makanan fermentasi, dapat memperbaiki gejala kecemasan dan depresi.
4. Cegah obesitas
Dilansir dari WebMD, makanan fermentasi dapat membantu mencegah obesitas karena menjaga bioma usus teap sehat. Konsumsi makanan fermentasi seperti yoghurt dan kimchi membantu mengontrol kenaikan berat badan.
5. Sehatkan sistem pencernaan
Probiotik yang dihasilkan selama fermentasi dapat membantu memulihkan keseimbangan bakteri baik dalam usus. Dilansir dari Healthline, probiotik dapat mengurangi gejala dari sindrom iritasi usus besar (IBS). Makanan fermentasi juga dapat mengurangi keparahan diare, kembung, gas, dan sembelit. [rin]