WahanaNews.co | Tenaga
medis dan kesehatan yang wafat akibat terinfeksi Covid-19 hingga Jumat
(1/1/2021), tercatat sebanyak 504 orang. Fakta ini dilaporkan Ikatan Dokter
Indonesia (IDI), Sabtu (2/1/2021).
Baca Juga:
Tolak 'Independensi' Dokter, Pengadilan Malaysia: Kelalaian Medis Tanggung Jawab RS
"Berdasarkan data, provinsi Jawa Timur 46 dokter, 2
dokter gigi, 52 perawat, 1 tenaga lab medik," kata Tim Mitigasi PB IDI,
Adib Khumaidi dalam keterangan tertulisnya.
Wilayah selanjutnya yakni, DKI Jakarta dengan rincian; 37
dokter, 5 dokter gigi, 24 perawat, 1 apoteker, 1 tenaga lab medik. Jawa Tengah;
31 dokter, 24 perawat, 3 tenaga lab medik. Sumatra Utara; 24 dokter dan 3
perawat.
Jawa Barat dengan rincian; 24 dokter, 4 dokter gigi, 23
perawat, 4 apoteker, 1 tenaga lab medik. Sulawesi Selatan; 11 dokter dan 6
perawat. Banten; 8 dokter dan 2 perawat. Bali; 6 dokter, 1 tenaga lab medik. DI
Aceh; 6 dokter, 2 perawat, 1 tenaga lab medik.
Baca Juga:
Kemenkes Palestina Sebut 2.000 Staf Medis di Jalur Gaza Tidak Miliki Makanan Berbuka Puasa
Selanjutnya, Kalimantan Timur dengan rincian; 6 dokter dan 4
perawat. DI Yogyakarta; 6 dokter dan 2 perawat. Riau; 5 dokter, 2 perawat.
Kalimantan Selatan; 4 dokter, 1 dokter gigi, dan 6 perawat. Sumatra Selatan; 4
dokter dan 5 perawat. Sulawesi Utara; 4 dokter, 1 perawat.
Kemudian, Kepulauan Riau; 3 dokter dan 2 perawat. Nusa
Tenggara Barat; 2 dokter, 1 perawat, 1 tenaga lab medik. Bengkulu; 2 dokter.
Sumatra Barat; 1 dokter, 1 dokter gigi, dan 2 perawat. Kalimantan Tengah; 1
dokter, 2 perawat, 1 apoteker. Lampung; 1 dokter dan 2 perawat.
Maluku Utara dengan rincian; 1 dokter dan 1 perawat.
Sulawesi Tenggara; 1 dokter, 2 dokter gigi, 1 perawat. Sulawesi Tengah; 1
dokter. Papua Barat; 1 dokter. Papua; 2 perawat. Nusa Tenggara Timur; 1
perawat. Kalimantan Barat; 1 perawat, 1 tenaga lab medik. Jambi; 1 apoteker.
"DPLN (Daerah Penugasan Luar Negeri) Kuwait 2 perawat,
serta 1 dokter masih dalam koonfirmasi verifikasi," tukasnya. [qnt]