WahanaNews.co | Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Jakarta Barat mencatat sebanyak 99,95 persen warga Jakarta Barat sudah terdaftar sebagai peserta program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) per Mei 2024.
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Jakarta Barat Unting Patri Wicaksono Pribadi mengatakan, 99,95 persen ini sebanyak 2,614.734 peserta dari 2,615,945 jiwa total penduduk Jakarta Barat.
Baca Juga:
BPJS Kesehatan Gelar Sarasehan Sosialisasi Program JKN Bersama Polri dan Bhayangkari
Jumlah tersebut termasuk peserta penerima bantuan iuran (PBI), baik dari Anggaran Pendapatan Belanja Nasional (APBN) maupun dari Anggran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).
Menurut Unting, meskipun persentase kepesertaan di Jakarta Barat tinggi, jumlah peserta yang aktif sebesar 90 persen.
“Kolektabilitas iuran Pekerja Penerima Upah (PPU) Badan Usaha capai 99,86 persen dan kolektabilitas Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) atau peserta mandiri di wilayah Kota Administrasi Jakarta Barat capai angka 89,27 persen,” kata Unting kepada WahanaNews.co, Jumat (9/8/2024).
Baca Juga:
Program JKN, Solusi Cerdas Persalinan Tanpa Kantong Jebol
Unting menjelaskan, capaian kepesertaan program JKN ini bukti bahwa pemerintah dalam melayani masyarakat melalui program JKN sudah dirasakan manfaatnya oleh seluruh masyarakat, bahkan telah menjadi bagian hidup di Indonesia, dimana bisa dikatakan hampir seluruh pelayanan kesehatan yang ada dibiayai oleh program JKN.
“Capaian kepesertaan program JKN ini jadi bukti bahwa pemerintah dalam melayani masyarakat sudah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” ungkapnya.
Ia berharap kita secara bersama-sama bisa menjaga semangat gotong royong dalam program JKN ini.
