WAHANANEWS.CO, Jakarta - Merokok merupakan kebiasaan berisiko tinggi, khususnya bagi kalangan remaja, karena berdampak serius terhadap kesehatan jangka panjang dan masa depan mereka.
Para remaja perlu memahami bahwa kandungan dalam rokok bisa merusak berbagai organ vital tubuh.
Baca Juga:
7 Penyebab Katarak yang Wajib Diwaspadai, dari Penuaan hingga Paparan Sinar UV
Kebiasaan ini kini tak lagi terbatas pada usia tertentu. Mulai dari anak muda hingga orang dewasa, merokok sudah menjadi fenomena lintas usia.
Faktor yang mendorong biasanya berasal dari rasa ingin tahu, pengaruh teman sebaya, hingga lingkungan sosial.
Menurut informasi dari Halodoc, rokok adalah hasil dari daun tembakau yang telah dikeringkan dan digulung menggunakan kertas.
Baca Juga:
Peneliti Inggris Kembangkan Aplikasi untuk Bantu Hentikan Kebiasaan Merokok
Rokok mengandung berbagai zat kimia berbahaya, seperti karbon monoksida, tar, dan nikotin.
Paparan zat-zat berbahaya tersebut dapat menyebabkan kerusakan pada tubuh dan berdampak buruk terhadap kesehatan secara keseluruhan.
Berikut adalah beberapa efek merokok yang bisa dirasakan oleh para remaja:
1. Paru-paru Mengalami Kerusakan
Nikotin dan tar yang terdapat dalam rokok dapat mengganggu jaringan paru-paru.
Akibatnya, fungsi organ ini menurun dan berisiko menimbulkan gangguan pernapasan serta penyakit seperti bronkitis kronis.
2. Risiko Kanker Meningkat
Zat karsinogen dalam rokok bisa memicu perubahan genetik dalam sel, yang akhirnya mendorong perkembangan kanker.
Jenis kanker yang umum akibat rokok meliputi kanker paru-paru, mulut, tenggorokan, dan bahkan leukemia.
3. Menyebabkan Kecanduan
Nikotin adalah zat adiktif yang dapat memengaruhi kerja otak, terutama pada usia remaja.
Ketergantungan ini menjadikan kebiasaan merokok sulit dihentikan, bahkan sejak usia muda.
4. Melemahkan Otot dan Tulang
Nikotin juga memicu penyempitan pembuluh darah, sehingga pasokan oksigen ke otot dan tulang terganggu.
Kondisi ini dapat menyebabkan penurunan kekuatan dan fungsi otot serta tulang.
5. Meningkatkan Risiko Penyakit Jantung
Zat kimia dalam rokok, terutama nikotin, menyebabkan penyempitan pembuluh darah yang berakibat pada meningkatnya tekanan darah.
Hal ini memperbesar risiko kerusakan jantung dan sistem kardiovaskular.
Efek dari kebiasaan merokok tidak selalu muncul secara instan.
Namun, dampaknya akan terasa dalam jangka panjang dan dapat memperburuk kualitas hidup di kemudian hari.
Oleh karena itu, penting bagi remaja untuk memahami bahaya merokok sejak dini.
[Redaktur: Ajat Sudrajat]