WahanaNews.co | Memburu pelaku penusukan terhadap pengemudi ojek online di Jalan KH Mas Mansyur, dekat Stasiun Karet, Tanah Abang, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu, Polres Metro Jakarta Pusat membentuk tim khusus.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombespol Komarudin mengatakan berdasarkan penelusuran kepolisian, pelaku terdeteksi kabur ke kawasan perhutanan.
Baca Juga:
Ibu di Deli Serdang Ditetapkan Tersangka Setelah Dua Kali Membunuh Anak Kandungnya
Komarudin jelaskan beruntung penyidik telah mengetahui identitas pelaku, sehingga dapat memonitor keberadaannya.
"Saat ini masih kami buru, terduga pelaku termonitor berpindah-pindah tempat," ujar Komarudin dikonfirmasi, Rabu, 26 Oktober 2022.
Komarudin mengatakan pelaku terdeteksi masuk ke pemukiman yang sulit dijangkau petugas.
Baca Juga:
Tragis! Suami di Serdang Bedagai Tikam Istri Saat Live Karaoke di Facebook hingga Tewas
"Sekarang terdeteksi malah masuk ke daerah-daerah yang bukan permukiman, seperti hutan gitu," ujarnya.
Komarudin membentuk tim khusus untuk mengejar pelaku dan hingga kini petugas masih melakukan pengejaran.
"Timsus masih bekerja dan libatkan orang terdekat (pelaku)," ujarnya.
Komarudin mengatakan jajarannya juga memperluas area pengejaran yakni di wilayah Pulau Jawa dan Sumatera.
"Kalau titik pencarian di dua titik itu," ujarnya.
Seorang pengemudi ojol berinsial MR (24) tewas bersimbah darah usai ditusuk seseorang tepat di dekat Stasiun Karet pada Sabtu, 22 Oktober 2022, sekitar pukul 13.30 WIB.
Kejadian penusukan tersebut berawal dari korban sedang berkendara melintas di Jalan Mas Mansyur.
Korban kemudian melihat kakaknya Rizki sedang cekcok dengan pelaku. Korban menghampiri Rizki dengan tujuan untuk membela kakaknya.
Pelaku justru naik pitam dan menusuk MR dengan pisau lipat hingga berkali-kali dan meninggalkannya begitu saja usai korban terkapar bersimbah darah. MR sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawanya tak tertolong. [tum]