WahanaNews.co | Pria asal Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, mengaku bekerja sebagai admin situs judi slot usai diajak salah satu temannya untuk bekerja di Jakarta.
Namun baru semalam, dia tidak betah dan risih mendapat tugas menyebar pesan berantai ke seribu kontak WhatsApp dengan modus foto-foto bugil untuk menjerat calon pelanggan.
Baca Juga:
Jadi Admin Situs Judi Online Dikelola dari Kamboja, Pasutri di Bogor Ditangkap Polisi
Saat ia mencari alasan agar bisa pulang, ijazah miliknya malah ditahan pengelola situs tersebut.
Kini ia berharap ijazah miliknya bisa kembali, namun entah dari mana tiba-tiba ada aturan ia harus menebus ijazah sekolah kejuruan itu dengan uang tunai Rp 3 juta.
"Memang ada surat perjanjian, namun saat itu tidak ada catatan ijazah ditahan dan harus membayar Rp 3 juta," kata D seperti dilansir detikJabar, Senin (1/8/2022).
Baca Juga:
Ngaku Perwira Polri, David Tipu Wanita Ratusan Juta Uangnya Untuk Judi Slot
"Saya akhirnya cari alasan untuk bisa pulang, akhirnya saya beralasan nenek saya sakit dan saya diminta pulang. Namun pihak admin mengizinkan dengan syarat ijazahnya ditahan atau membayar uang sebesar Rp 3 juta," keluhnya.
Saat ini D mengaku kebingungan harus mengadukan peristiwa yang menimpanya ke mana.
Dalam waktu dekat ia mengaku akan kembali ke Jakarta dan mengambil ijazahnya sendiri ke lokasi yang ia sempat datangi dulu.