"Nggak
ada itu (ganti rugi), bohong, nipu-nipu saja, nggak ada. Kan
dia menjanjikan 1 September itu dia mau membayar, sekarang sudah Oktober lho, nggak ada realisasinya. Kita anggap nggak ada (ganti
rugi), karena dari klien-klien saya ini tidak ada yang
menerima uang," imbuhnya.
Justru
diketahui baru-baru ini bahwa Aakar Abyasa mengaku sudah tidak punya uang untuk
ganti rugi ke korban. Untuk itu, pihaknya menempuh jalur hukum untuk
menyelesaikan kasus ini.
Baca Juga:
MARTABAT Prabowo-Gibran Apresiasi Uni Emirat Arab Investasi di Kawasan Ekonomi Batam
"Kenapa
tiba-tiba akhir ini dia mengatakan 'saya sudah tidak punya uang untuk membayar
kalian'. Ada dari keterangan beberapa klien saya, dia mengatakan begitu. Sudah nggak punya uang dia,
tidak bisa lagi dituntut si Aakar karena sudah tidak punya uang untuk membayar.
Ya gimana nggak ada urusan, dia punya uang atau tidak, bukan urusan kita. Makanya kewajiban mereka (klien)
adalah untuk mengambil langkah hukum," ucapnya. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.