WahanaNews.co | Polisi membongkar peran baru Wowon Erawan alias Aki (60) sebagai 'Aki Banyu', tokoh yang disebut-sebut memiliki kekuatan supranatural.
Lewat sosok Aki Banyu, Wowon meminta para korban menceburkan diri mereka ke laut dengan dalih kesuksesan.
Baca Juga:
Pembunuh Berantai Wowon Cs Didakwa Pembunuhan Berencana
Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengatakan salah satu saksi yang hampir menjadi korban bercerita diperintahkan Aki Banyu, yang tak lain adalah Wowon, untuk menyeberang laut dan berdiri di pinggiran kapal. Saksi tersebut batal melakukan hal tersebut karena curiga akan didorong ke laut.
"Kemudian, untuk meraih kesuksesan, harus menyeberang ke laut. Tapi salah satu saksi ada yang menyampaikan 'pada saat itu saya disuruh di pinggir kapal-kapal, saya curiga akan didorong ke laut'," kata Hengki, melansir detikcom, Rabu (25/1).
Saat dimintai konfirmasi dalam pemeriksaan, kepada penyidik Wowon mengaku meminta para korban terjun ke laut agar sukses.
Baca Juga:
Sebelum Jadi Penipu dan Pembunuh Berantai Ternyata Ini Profesi Wowon
"Ternyata saat kita konfirmasi ke Tersangka benar 'Saya memerintahkan, bila ingin sukses, harus nyemplung ke laut'," ujarnya.
"Jadi kalau itu sudah dibawa ke sana, itu salah satu modus pembunuhan yang akan dipraktikkan oleh kelompok ini dengan cara menghasut untuk terjun ke laut," imbuhnya.
Dua korban yang merupakan tenaga kerja wanita (TKW) adalah Siti dan Noneng alias Nonik. Keduanya 'nyebur' ke laut, salah satunya Noneng selamat, namun akhirnya dibunuh oleh Wowon cs.
"Nah, ini yang jadi tanda tanya kok nurut saja? Termasuk yang kami dalami saat ini ternyata yang ada di Bali itu terjun ke laut bukan hanya Siti, namun juga Noneng dan ini hasil konfirmasi kami dengan Polres Karang Asem. Kita terima laporan ternyata yang masuk ada dua," jelas Hengki.
Seperti diketahui, kasus pembunuh berantai atau serial killer menewaskan sembilan korban di Bekasi dan Cianjur, Jawa Barat. Dari sembilan korban itu, delapan di antaranya tewas di tangan Duloh atas perintah Wowon. Pembunuhan itu juga dibantu oleh Dede Sholehudin, yang juga sengaja ikut menenggak racun.
Berikut ini identitas 9 korban:
Di Bekasi:
1. Ai Maemunah (40), istri siri Wowon
2. Ridwan, anak Ai Maemunah dan mantan suaminya, Didin
3. Riswandi, anak Ai Maemunah dan mantan suaminya, Didin
Di Cianjur:
1. Noneng (mertua Wowon)
2. Wiwin (istri pertama Wowon yang juga anak Noneng)
3. Bayu, (2), anak Ai Maemunah dan Wowon
4. Farida, TKW
5. Halimah, istri siri Wowon yang juga ibunda Ai Maemunah
Di Surabaya:
1. Siti, TKW (dibuang ke laut).