WahanaNews.co | Massa Bela Habib Rizieq Shihab, yang mengatasnamakan
Aksi 1812, terus berdatangan, mencoba menggapai hingga depan Istana Negara.
Aksi tersebut merupakan gabungan
dari PA 212 dan Front Pembela Islam (FPI).
Baca Juga:
HRS Sebut ‘Negara Darurat Kebohongan’, Pengacara: Itu Dakwah
Menanggapi itu, mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), AM
Hendropriyono, mengingatkan generasi muda untuk
tidak turun ke jalan dan melampiaskan emosi.
Hal itu disampaikan Hendro bertepatan
dengan akan digelarnya Aksi 1812, Jumat (18/12/2020) ini.
Menurut Hendro, dengan ditangkapnya pentolan Front Pembela Islam (FPI), Muhammad Rizieq Shihab (MRS), dirinya merasa perlu
mengingatkan segenap komponen bangsa.
Baca Juga:
Habib Rizieq Bebas, Ini Respon Pecinta HRS di Majalengka
"Kepada anak-anak kita kaum muda bangsa agar segera sadar dan kembali
kepada dirimu sendiri. Jangan mau terus dipengaruhi untuk berbuat syirik.
Mengutip kata KH Mustofa Bisri, berhentilah mempertuhankan dirimu sendiri,
dengan mengadili orang lain sebagai berbuat ma'ruf atau munkar. Berhentilah
membenci, menyakiti atau menghukum orang lain," demikian dikutip dari
akun Twitter @edo751945.
Hendro mengatakan, mereka adalah makhluk ciptaan Allah, bukan ciptaan kamu.
"Kalian dan tak seorang pun dari kita pernah mendapat mandat dari Allah,
tidak juga dari hukum negara atau mandat dari rakyat Indonesia. Kalian hanya
terjebak oleh para politikus, yang menyalahgunakan keimananmu."