WahanaNews.co, Jakarta - Aksi kontroversial pencabutan bendera partai PDIP oleh sekelompok orang di Dairi telah menciptakan gelombang perbincangan luas di media sosial. Namun, apa yang membuat perhatian netizen semakin terfokus adalah kehadiran Baliho Relawan Martabat yang tiba-tiba menjadi viral.
Sebuah insiden mencolok terjadi di kabupaten Dairi, Sumatra Utara, saat sekelompok orang dengan tegas mencabut bendera Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dari sebuah lokasi. Kejadian ini segera menjadi bahan perbincangan di media sosial, memicu kontroversi dan pertanyaan mengenai motif di balik aksi tersebut.
Baca Juga:
Golkar siapkan Ridwan Kamil dan Ahmad Zaki Maju ke Pilgub DKI
Namun, di tengah sorotan yang mengarah ke insiden tersebut, sebuah baliho besar yang bertuliskan "Relawan Martabat" muncul di lokasi yang sama. Gambar baliho tersebut dengan cepat menyebar di platform-platform media sosial, menjadi sorotan utama netizen.
Baliho tersebut tidak hanya menampilkan tulisan "Relawan Martabat", tetapi juga gambar seorang tokoh yang dipandang sebagai simbol semangat dan keberanian. Netizen dengan cepat mulai menyebarkan foto tersebut, menciptakan kehebohan dan keingintahuan yang tak terelakkan.
Seiring dengan foto baliho yang viral, muncul spekulasi luas tentang siapa dan apa sebenarnya "Relawan Martabat". Beberapa menganggapnya sebagai gerakan baru yang berusaha memberikan perlawanan terhadap kekuasaan politik yang ada, sementara yang lain mencurigai bahwa ini mungkin adalah bagian dari agenda politik tertentu.
Baca Juga:
Golkar Rekomendasi RK dan Ahmed Zaki Maju Pilkada DKI Jakarta
Sementara itu, pihak berwenang setempat telah memberikan tanggapan terhadap pencabutan bendera PDIP, menyatakan bahwa mereka sedang menyelidiki insiden tersebut dan akan bertindak sesuai dengan hukum yang berlaku.
Di tengah polemik politik yang semakin memanas, perhatian publik terus terfokus pada baliho misterius tersebut. Pertanyaan tentang siapa di baliknya, tujuan sebenarnya, dan apakah ini akan menjadi awal dari gerakan sosial yang lebih besar, tetap menjadi pusat perbincangan yang hangat di kalangan netizen.
[Redaktur: Sandy]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.