WahanaNews.co | Mantan Ketum PP Muhammadiyah, Buya Syafii Maarif meninggal dunia pada Jumat (27/5) pukul 10.15 WIB di RS PKU Muhammadiyah, Sleman, Yogyakarta.
Buya Syafii sempat dua kali dirawat di rumah sakit itu akibat serangan jantung ringan dan gejala sesak napas pada akhir Maret lalu.
Baca Juga:
Update Data Bencana Tapteng: 111 Meninggal, Belasan Ribu Masih Bertahan di Pengungsian
Berpulangnya Buya Syafii tak hanya duka untuk warga Muhammadiyah, tetapi juga Indonesia. Ucapan belasungkawa tak berhenti mengalir sejak kabar itu tersebar dari Ketum PP Muhamadiyah, Haedar Nashir.
Presiden Joko Widodo salah satunya. Ia mengenang saat dirinya sempat menjenguk Buya Syafii di Sleman, DIY, dua bulan lalu usai sempat dinyatakan pulih dan baru keluar rumah sakit.
Buya Syafii, kata dia, kala itu terlihat sehat dan bugar. Menurut dia, itulah momen terakhir pertemuan dirinya dengan Buya Syafii.
Baca Juga:
Satu Korban Luka-luka Banjir Bandang Sibabangun Meninggal Dunia
"Selamat jalan Sang Guru Bangsa," kata Jokowi lewat akun Twitter resmi.
Jokowi mengikuti prosesi salat jenazah di Masjid Gede Kauman, Yogyakarta. Ia bertolak dari Istana Negara, Jakarta.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga memimpin prosesi pelepasan jenazah ke tempat peristirahatan terakhirnya di Kompleks Pemakaman Husnul Khatimah, Nanggulan, Kulon Progo