WAHANANEWS.CO, JAKARTA - Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana mengatakan jika program makan bergizi gratis memiliki potensi besar dalam mendukung perekonomian lokal.
Hal tersebut disampaikan Dadan saat menerima kunjungan dari Komisi IV DPRD Kalimantan Selatan.
Baca Juga:
Wapres Gibran Tinjau Pelaksanaan Uji Coba Makan Bergizi Gratis di Jakarta Barat
Dadan mengungkapkan, dengan adanya program ini, akan banyak menyerap SDM lokal, serta meningkatkan penggunaan produk pertanian lokal. Sehingga manfaatnya tidak hanya untuk kesehatan, tetapi juga ekonomi masyarakat.
“Efeknya sangat luas. Tak hanya bagi pelajar, juga para petani dan pelaku usaha,” ujarnya dilansir dari Radar Banjarmasin.
Diketahui, di Kalsel program ini akan dilaksanakan melalui 421 titik pelayanan yang tersebar di seluruh kabupaten atau kota.
Baca Juga:
Pemerintah Kolaka Utara Gandeng Perusahaan Tambang Sukseskan Program Makan Bergizi Gratis
“Pelayanan ini diharapkan menjadi sarana efektif untuk menjangkau masyarakat secara langsung dan merata,” terangnya.
Di tempat yang sama, DPRD Kalsel pun optimis, ke depan program tersebut tidak hanya meningkatkan kesehatan masyarakat, tetapi juga mempercepat pembangunan daerah. Serta, menjadi stimulus bagi khususnya di sektor pangan dan pertanian.
Wakil Ketua DPRD Kalsel, Muhammad Alpiya Rakhman menjanjikan, dalam waktu dekat pihaknya akan rapat bersama TAPD serta kembali berkonsultasi dengan Kemendagri untuk memastikan mekanisme anggaran yang sudah dicanangkan digunakan untuk infrastruktur pelayanan atau langsung dialokasikan untuk pelaksanaan program ini.