WahanaNews.co | Jokowi menegaskan harga telur yang naik signifikan ini bukan karena pengaruh dai program Bantuan Non Tunai alias BPNT, memastikan kenaikan karena pakan dan fluktuasi.
Dalam kunjungannya, Jokowi berkeliling mengecek harga sembako.
Baca Juga:
Jokowi Dikabarkan Kritis dan Masuk RS, Ternyata Cuma Video Lama di Malioboro
Jokowi mengatakan, harga sembako di Pasar Cicaheum, Bandung relatif stabil.
Namun, tak bisa dipungkiri harga telur justru naik signifikan.
"Sembako relatif stabil ya. Hanya saja saya lihat telur, harganya tinggi. Mungkin karena faktor pakan ternaik naik, fluktuasi juga mempengaruhi," ujar saat berkunjung ke Pasar Cicaheum, Bandung, hari ini, Minggu (28/8/2022).
Baca Juga:
Tanpa Nama Jokowi, Tiga Kandidat Berebut Kursi Ketum PSI Via E-Voting 12–18 Juli
Dia pun memastikan harga telur akan turun dalam dua minggu ke depan.
Dia juga berjanji akan segera memerintahkan menteri terkait mengatasi masalah tingginya harga telur.
Dalam pernyataannya, Jokowi menegaskan harga telur yang naik signifikan ini bukan karena pengaruh dai program Bantuan Non Tunai alias BPNT.