WahanaNews.co | Menteri
Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto tidak mengumumkan saat
dinyatakan positif covid-19, karena khawatir akan dirundung atau di-bully
masyarakat. Apalagi, Airlangga juga menjabat Ketua Komite Penanganan Covid-19
dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN). Hal ini disampaikan Epidemiolog dari
Universitas Indonesia Pandu Riono.
Baca Juga:
COVID-19 Ngamuk di India, Kasus Melonjak Ribuan Persen dalam 3 Minggu
"Termasuk karena dia ketua KPC dan PEN. Jadi mungkin
ada kekhawatiran masyarakat mem-bully atau menstigma," kata Pandu.
Menurut dia, seharusnya pejabat publik bersikap terbuka
ketika terpapar covid-19 untuk memudahkan tracing atau pelacakan sekaligus
menjadi edukasi bagi masyarakat.
Sementara kasus yang dialami Airlangga, sambungnya, seolah
semakin menunjukkan bahwa pasien covid-19 mengalami stigma. Hal itu seharusnya
diluruskan oleh pejabat publik.
Baca Juga:
Korupsi Pengadaan APD: Eks Pejabat Kemenkes dan Dua Direktur Dipenjara
"Saya sangat kecewa sekali sama Pak Airlangga, karena
dia tidak memanfaatkan sebagai pemimpin melakukan sikap yang positif dan
membangun dalam penanganan pandemi," tuturnya.
Pandu menilai, sikap Airlangga yang tak terbuka juga jadi
bukti bahwa pemerintah tidak menjalankan komunikasi publik yang baik dalam
penanganan covid-19. Padahal menurutnya penyampaian informasi merupakan unsur
penting dalam melawan pandemi.
Sedangkan yang dilakukan pemerintah saat ini, lanjut dia,
seolah tak terkoordinasi. Ia khawatir pendekatan penanganan seperti ini justru
berpotensi tidak efektif dan optimal.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia
dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy mengungkap Airlangga telah melakukan
donor plasma konvalesen, yang hanya bisa dilakukan oleh pasien yang pernah
terjangkit covid-19.
Selama ini Airlangga tidak pernah melaporkan ke publik bahwa
dirinya terjangkit covid-19.
Terbaru, Airlangga mengakui dirinya positif covid-19 pada
tahun lalu. Ia mengatakan keterlibatannya mendonorkan plasma konvalesen
merupakan ungkapan syukur usai dinyatakan sembuh covid-19.
"Ini ungkapan rasa syukur saya karena termasuk
orang-orang yang mampu bertahan dari serangan Covid-19,' ucapnya melalui
keterangan tertulis.
Sebagai Ketua KPCPEN, Airlangga selama ini menjadi pihak
yang pertama kali menyampaikan berbagai kebijakan pemerintah terkait penanganan
pandemi. [dhn]