“Konsistensi itu saja sudah karena butuh daya tahan, butuh endurance,” kata dia.
Jokowi mencontohkan, keberanian pemimpin yang pernah dilakukannya adalah kebijakan hilirisasi industri. Menurut dia, kebijakan itu punya tantangan besar yang berdampak global. Contohnya, saat Organisasi Perdagangan Dunia atau WTO memenangkan gugatan Uni Eropa soal keputusan Indonesia menyetop ekspor bijih nikel.
Baca Juga:
Pj Gubernur Kalbar Dukung Hilirisasi Industri untuk Tingkatkan PDRB di Wilayahnya
“Tapi kita enggak akan berhenti meskipun digugat,” ujar dia.
Jokowi lalu menyinggung, sosok pemimpin ideal adalah dia yang bisa berlari membawa Indonesia ke arah yang makin baik. Mantan gubernur DKI ini pun menganalogikan pernyataannya dengan situasi olahraga lari.
"Larinya jangan lari pagi. Kalau lari pagi mudah, harus lari maraton, kuncinya di endurance," kode Jokowi menandasi.
Baca Juga:
Dukung Hilirisasi Industri, PLN Pasok Listrik 24,5 MVA untuk PT Pelsart Tambang Kencana di Kalsel
Terkait lari maraton, pernyataan dari presiden itu seakan mengarah kepada salah satu bakal calon presiden yang memang gemar olahraga lari bahkan melakukan maraton, yakni Ganjar Pranowo.
Ganjar juga dalam beberapa kesempatan dengan tegas menyatakan mendukung dan akan melanjutkan program serta kebijakan yang sudah dilakukan Presiden Jokowi. Salah satunya adalah hilirisasi industri yang memang menjadi fokus Presiden Jokowi.
[Redaktur: Sandy]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.