WahanaNews.co | Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI Angkatan Darat (AD) akan menggelar latihan bersama (latma) dengan Royal Thai Army Special Forces atau pasukan khusus Angkatan Darat Thailand pada tahun ini.
Rencana itu sempat dibahas saat Chief of Army Royal Thai Army atau Panglima Militer Thailand Jenderal Narongpan Jittkaewtae berkunjung ke Markas Kopassus di Jakarta Timur, beberapa hari lalu.
Baca Juga:
Pengusaha Cilacap Motivasi 26 Siswa Seko Pusdiklatpassus Angkatan 108 Saat Pembaretan
“Jadi, kemarin dalam rangka pertemuan, diskusi bagaimana kerja sama militer antara Indonesia dengan Thailand, termasuk juga dengan apa yang harus kami latihkan dengan situasi dan kondisi yang update saat ini,” kata Komandan Jenderal Kopassus Mayor Jenderal (Mayjen) Deddy Suryadi saat ditemui di Green Terrace TMII, Jakarta Timur, Rabu (26/07/23) petang.
Deddy mengungkapkan, latihan bersandi Latma Tiger itu rencananya akan digelar di Indonesia.
Ia mengatakan bahwa Latma Tiger merupakan kegiatan rutin antara Kopassus dan pasukan khusus AD Thailand.
Baca Juga:
Brigjen TNI Djon Afriandi Resmi Jabat Danjen Kopassus Gantikan Mayjen TNI Deddy Suryadi
“Jadi kami misalkan tahun ini (latma) di Indonesia, tahun depan di Thailand,” ujar Deddy.
Saat ini, Deddy mengatakan, kedua pihak sedang menggelar initial planning conference untuk mematangkan materi Latma Tiger 2023.
“Yang harus didiskusikan, materi, waktu, dan tempatnya,” kata Deddy.
Dilansir dari laman Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Latma Tiger merupakan latihan rutin antara Kopassus dan Royal Thai Army Special Forces (RTASF).
Latma itu bertujuan meningkatkan pengetahuan dan bertukar pengalaman sebagai bekal di medan operasi.
Selain itu, kegiatan tersebut juga bertujuan untuk meningkatkan hubungan baik antara Kopassus TNI AD dengan RTASF, serta kerjasama antara Indonesia dan Thailand.[sdy]