WahanaNews.co | Peristiwa banjir di Semarang telah menyebabkan perjalanan kereta api terlambat hingga tujuh jam dari jadwal yang telah ditentukan.
Diketahui, banjir telah merendam Stasiun Tawang Semarang.
Baca Juga:
Libur Imlek, PT KAI Daerah Operasi 2 Bandung Siapkan 80.152 Tempat Duduk
"Sehubungan rangakaian belum tersedia, maka estimasi kedatangan untuk KA Brantas Tambahan yang semula berangkat 12.05 WIN diperkirakan ketersediaan rangkaian pukul 18.00 WIB," ucap petugas saat memberikan imbauan kepada calon penumpang di Stasiun Pasar Senen, Minggu (1/1/2023).
Bahkan, pihak KAI mengimbau agar para penumpang dapat beralih ke tranportasi lain, dan menjamin pengembalian uang sebesar 100 persen.
"Yang beralih ke transportasi lain, ada pengembalian kereta api 100%. Sementara bagi calon penumpang yang akan menunggu, silahkan kembali ke rumah atau ke tempat lain, mohon untuk disesuaikan dengan estimasi tercepat yang kami sampaikan," katanya.
Baca Juga:
Tahun Lalu Alami Kerugian, Kini KAI Cuan Rp 740 Miliar
Berdasarkan pantauan di lapangan, sejak pukul 11.10 WIB Stasiun Pasar Senen mengalami penumpukan penumpang akibat keterlambatan kereta, imbas dari banjir Stasiun Tawang Semarang.
Untuk diketahui, Vice President Public Relations KAI, Joni Martinus mengatakan, bahwa ketinggian air di Stasiun Semarang Tawang mencapai 20 cm. Sehingga, kata Joni, pihaknya juga akan mengalihkan perjalanan melewati jalur selatan.
"Pelayanan penumpang di Stasiun Semarang Tawang sampai dengan saat ini dialihkan ke Stasiun Semarang Poncol," kata Joni melalui keterangan resminya, Minggu (1/1/2023).