"Lantas kita mau membuat rusak yang sudah bagus? Ini sangat tidak masuk akal karena yang akan rugi adalah kita sendiri, buruh juga termasuk yang akan kena dampak," ingatnya.
Dia pun menyarankan, Sebaiknya buruh menahan diri. Apalagi bukan tidak mungkin agenda Jumhur ini hanya menunggangi buruh untuk kepentingan politik pribadi beliau. "Ini kita perlu hati-hati dan waspada," tandas Ketua DPN Masyarakat Pertambangan Indonesia tersebut.
Baca Juga:
Sukses Saat Pandemi, Jokowi Anugerahi 7 Instansi Polri Tanda Jasa Nugraha Sakanti
Sebelumnya Jumhur Hidayat mengaku akan mengerahkan massa jutaan buruh secara serentak di Indonesia pada 10 Agustus 2022 di Jakarta dan beberapa kota lainnya. Jumhur mengatakan, aksi digelar untuk mendorong pencabutan total UU Omnibus Law sektor Ketenagakerjaan.
"Elemen buruh yang bakal tergabung dalam aliansi ini adalah dari KPBI (Konferensi Serikat Buruh Indonesia), Konferensi Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI), Konferensi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (KSBSI) dan aliansi buruh lainnya," kata Jumhur. [rin]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.