WahanaNews.co, Jakarta - Kepala Staf Umum TNI (Kasum TNI) Letjen TNI Bambang Ismawan, mewakili Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, menghadiri Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Brata 2023–2024, bertempat di Silang Monas Jakarta, Selasa (17/10/23).
Pada Operasi Mantap Brata, sebanyak 2.926 prajurit TNI Polri dan Instansi terkait, akan berperan aktif dalam rangka pengamanan Pemilu 2024.
Baca Juga:
Juli 2025, Tri Adhianto Pastikan PPPK Pemkot Bekasi Dilantik
Pada Operasi Mantap Brata, sebanyak 2.926 prajurit TNI Polri dan Instansi terkait, akan berperan aktif dalam rangka pengamanan Pemilu 2024. [WahanaNews.co/PuspenTNI]
Apel gelar pasukan tersebut, dimaksudkan untuk meyakinkan kesiapan personel dan peralatan yang akan digunakan dalam pelaksanaan Pemilu.
Baca Juga:
Apel Kesadaran Nasional Wakil Bupati Toba : Kita Pelayan, Tingkatkan Kualitas
Apel gelar ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan pengamanan Pemilu 2024.
Operasi Mantap Brata akan dilaksanakan selama 222 hari, yang akan dibagi dalam prioritas 1 dan prioritas 2.
Penentuan prioritas berdasarkan tingkat kerawanan gangguan pada Pemilu 2024, dengan rincian ada 12 Polda merupakan prioritas 1 atau sangat rawan, sedangkan 22 Polda lainnya masuk prioritas 2 atau kategori rawan.