“Tapi saat ada kejadian ini, saya lihat banyak anak kecil jadi korban, nelongso (nelangsa). Mau ajak anak ke stadion jadi takut sekali. Apalagi saya pelaku sepak bola. Pemain saja takut, apalagi orang tua lain," tambahnya.
Hendro mengaku belum menghubungi pemain-pemain Arema yang dikenalnya. Namun, pemain asal Tuban itu tetap memberikan suntikan moril untuk punggawa Arema FC yang turut mengalami tragedi Kanjuruhan.
Baca Juga:
Komnas HAM: Aremania Berhambur ke Lapangan Ingin Pelukan dengan Pemain
“Saya sampai sekarang belum mengbungi teman-teman di Arema, takut salah ngomong. Saya cuma melihat berita di Twiter, lieve streaming video, saya sendiri mbrebes mili, apalagi pemain Arema yang melihat langsung kejadian, dan bantu mengevakuasi yang meninggal,” cetus Hendro.
“Buat teman-teman di Arema semoga bisa kuat, yang di luar Arema perasaannya tak karuan. apalagi. Yang pasti ada trauma tersendiri. Apalagi keluarganya kan sebagian ada yang nonton," tandasnya. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.