WahanaNews.co |
Kedatangan kembali Imam besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Syihab di
Indonesia disambut secara besar-besaran oleh simpatisan dan para pendukungnya.
Namun, penjemputan Rizieq dikhawatirkan menimbulkan
kerumunan di tengah pandemi corona. Apalagi, kasus corona di DKI masih cukup
tinggi.
Baca Juga:
Wagub DKI Minta Penampar Sopir TransJ Diproses Hukum
Meski begitu, Wagub DKI Ahmad Riza Patria mengungkapkan
pihaknya terbuka atas pilihan Rizieq yang akhirnya pulang ke Indonesia.
"Bagi Pemprov itu terkait Habib Rizieq, itu kan
menghormati hak ya seluruh warga Jakarta. Kalau memang sudah bisa kembali ke
Jakarta, kami menghormati dan menghargai itu pilihan dan hak semua warga. Juga
warga jakarta untuk bisa tinggal atau kembali ke Jakarta," kata Riza
kepada wartawan, Senin (9/11).
Namun, dia berharap kepulangan Rizieq ke Jakarta jangan
sampai menimbulkan pelanggaran protokol kesehatan, apalagi jadi klaster
penyebaran corona baru. Salah satunya dengan rencana penjemputan di Bandara
Soetta.
Baca Juga:
Disebut Ada Sekda Bayangan, Riza Patria: Kami Bersinergi Positif
Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta Ahmad Riza Patria saat
meninjau kawasan wisata Kota Tua, di Kelurahan Pinangsia, Kecamatan Pinangsia,
Jakarta Barat.
Politikus Gerindra itu pun mengingatkan para pendukung
Rizieq tidak menimbulkan kerumunan dan tetap menjalankan protokol kesehatan
yang berlaku.
"Mudah-mudahan kehadiran Habib Rizieq juga di masa
pandemi COVID-19 ini, masyarakat tidak melakukan kegiatan-kegiatan yang dapat
menimbulkan penyebaran," tutur Riza.