Menurut dia, kompetisi yang diikuti sebanyak 23 tim dari 32 SSB di bawah naungan Askot PSSI Jakarta Barat ini tidak lepas dari tantangan atau pun kendala di lapangan.
“Kendalanya jadwal pemakaian lapangan. Jadwal lapangan pemerintah ini agak susah. Kita harus menyesuaikannya. Contohnya di lapangan Kebon Jeruk dimana warga sekitar sering gunakan. Belum lagi lapangan dipakai oleh instansi pemerintah,” ujarnya.
Baca Juga:
Ultimatum Keras Setelah Kekalahan Telak Timnas dari Jepang, Erick Thohir Ancam Mundur dari PSSI
Ia berharap agar para stakeholder di Jakarta Barat mau memberikan fasilitas dan turun membantu dalam hal pembinaan karena tujuan kita sama yaitu bagaimana agar sepakbola di Jakarta Barat bisa maju.
“Nah ini lah yang saya harapkan agar stakeholder mau turun membantu dalam pembinaan karena kita punya satu tujuan yang sama yaitu bagaimana agar bisa maju. Jadi harapannya ke depan diberikan fasilitas untuk pembinaan,” pungkasnya.
Selain dihadiri jajaran Askot PSSI Jakarta Barat dan Asprov DKI Jakarta, acara penutupan JBJL 2024 ini juga dihadiri Kapolsek Cengkareng Kompol Stanlly Soselisa dan Danramil 04/Cengkareng Mayor Arh Riyadi Triananto.
Baca Juga:
Siap-siap! Jakarta Barat Junior League (JBJL) Road to Malaysia pada 2025
Berikut ini hasil pertandingan Jakarta Barat Junior Leage 2024:
Pemain terbaik U-9 (M. Riza Alfian 9 dari Laskar Muda)
Pemain terbaik U-11 (Andi Ibrahim 40 dari Banteng)