WahanaNews.co | Manajer Manchester City Pep Guardiola menyebut bahwa Chelsea dan Liverpool berpeluang juara Liga Inggris 2021/2022.
Karena itu, Pep Guardiola membantah Manchester City akan mendominasi perburuan juara Liga Inggris.
Baca Juga:
Lengserkan Arsenal, Kini Man City Kembali Rasakan Puncak Klasemen
City, Chelsea, dan Liverpool setidaknya masih bersaing kencang hingga Oktober lalu di papan atas klasemen. Tapi, memasuki periode padat di bulan Desember, City malah melaju kencang.
Sementara, Chelsea dan Liverpool justru terseok-seok. Chelsea cuma menang empat kali dari 10 pertandingan terakhirnya sejak November lalu, yang membuat mereka terlempar dari posisi puncak.
Chelsea di posisi kedua kini tertinggal 11 poin dari City dengan satu laga sisa. Sementara, Liverpool sedikit lebih baik karena baru dua laga terakhir nir kemenangan karena diimbangi Tottenham Hotspur dan dikalahkan Leicester City.
Baca Juga:
Manchester City Geser MU Usai Kalahkan Aston Villa dengan Skor 3-1
Meski tertinggal 12 poin di posisi ketiga klasemen, Liverpool setidaknya punya dua pertandingan sisa untuk mengejar City yang lagi on fire usai mengalahkan Arsenal 2-1 di laga awal tahun, Sabtu (1/1/2022) malam WIB.
Ini adalah kemenangan ke-11 beruntun City di Liga Inggris dan menurut catatan Opta, selisih 11 poin dengan urutan kedua di Tahun Baru terbilang cukup besar. Angka itu cuma bisa dikalahkan Manchester United (1993/1994) dan City (2017/2018), yakni 12 poin.
Kebetulan City juga juara di musim tersebut sekaligus menguatkan indikasi kalau City bakal berjaya lagi musim ini. Namun, Pep Guardiola selaku manajer City enggan timnya merasa jemawa karena apa yang menimpa Liverpool serta Chelsea juga bisa dialami mereka.
"Sepertinya kami tidak akan dominan. Seperti yang sudah saya katakan sebelumnya, 11 pertandingan beruntun itu luar biasa di saat seperti sekarang, Lihat saja bench kami ada empat pemain akademi. Kami juga punya banyak kasus positif coorna dan cedera," ujar Guardiola di BBC Sport.
"Phil Foden hari ini. Lalu untuk pertama kalinya, Kyle Walker duduk di bench usai tes Covid negatif. Kami benar-benar lelah dan mereka lebih baik. Tapi, seperti inilah sepakbola. Terkadang menguntungkan kami," sambungnya. [bay]