Menpora menambahkan bahwa pemerintah berkomitmen penuh memberikan dukungan maksimal.
Hal itu ditunjukkan melalui peningkatan anggaran pelaksanaan SEA Games yang sebelumnya hanya sebesar Rp10 miliar, kini melonjak signifikan.
Baca Juga:
Duka Dunia Olahraga: Naufal Takdir Al Bari, Andalan SEA Games dan Olimpiade, Tutup Usia di Penza
“Kami sangat serius mendukung. Kita sisir anggaran yang awalnya pendanaan Rp10 miliar, alhamdullilah tembus di Rp66 miliar,” ujarnya.
Meski demikian, Erick memberikan penegasan bahwa setiap cabang olahraga wajib menunjukkan keseriusan dan kontribusi nyata.
Ia menegaskan bahwa Kemenpora akan menerapkan kebijakan promosi dan degradasi bagi federasi atau cabor yang gagal memenuhi target.
Baca Juga:
Erick Thohir Dorong Sinergi Kemenpora-KOI untuk Jaga Prestasi Indonesia di Ajang Internasional
“Jika cabor tidak sesuai target, ya nanti silakan masuk ke mandiri. Ini sejalan dengan fokus 17 cabor strategis yang diarahkan Bapak Presiden," kata Erick Thohir.
Sementara itu, Ketua KONI Pusat Marciano Norman menyampaikan optimismenya terhadap capaian medali Indonesia.
Ia berharap sejumlah cabor unggulan mampu memberi dorongan besar agar Indonesia tetap berada di posisi tiga besar, atau bahkan mampu memperbaiki posisi dibanding edisi sebelumnya.