“Morbidelli akan segera mampu cepat. Memang, saat Maverick (Vinales) ada di tim ini (awal tahun lalu), saya banyak belajar darinya,” tutur Quartararo.
“Ketika menang di Qatar, ia mampu menekan saya hingga limit. Namun, saya tidak butuh siapa pun untuk membuat saya mengeluarkan segalanya,” katanya.
Baca Juga:
Dikeluhkan Sejumlah Raider, Sirkuit Mandalika Bakal Diaspal Ulang
Bila setelah hari pertama tes Sepang, Quartararo terlihat sangat marah, pada Minggu sore pembalap berusia 22 tahun itu terlihat lebih optimistis.
“Saya tidak senang jika mengacu hasil tes dengan harapan. Tetapi yang terpenting adalah jangan merasa tertekan. Saya akan memberikan terbaik dari yang saya miliki saat ini. Itulah yang sudah saya lakukan selama ini,” tuturnya.
Salah satu yang menjadi problem besar Yamaha adalah kurangnya tenaga motor bila dibandingkan dengan Ducati, Honda, dan bahkan Aprilia.
Baca Juga:
Alex Marquez Mengaku 100 Kali Ubah Setelan Motor Saat Tes MotoGP Mandalika
“Tidak ada waktu untuk mengubah fakta bahwa kami memang kekurangan (power). Untuk masalah itu, saya kira motor ini lebih kurang serupa dengan yang akan kami pakai di Qatar nanti. Tidak ada waktu lagu untuk menguji (mesin baru),” katanya.
Kejuaraan Dunia MotoGP 2022 akan dimulai dengan digelarnya GP Qatar pada 6 Maret mendatang.
Musim lalu, karena sejumlah Grand Prix batal dilangsungkan akibat pandemi Covid-19, Qatar dua kali menjadi tuan rumah lomba.