Datang ke Amerika Serikat dengan generasi terbaik mereka pada periode tersebut, Italia justru tampil biasa-biasa di fase grup.
Diperkuat pemain-pemain hebat seperti Gianluca Vialli, Franco Baresi, Gianluigi Lentini, Beppe Signori, hingga Roberto Donadoni, Italia hanya lolos sebagai runner-up.
Baca Juga:
Aksi Brutal Uruguay di Piala Dunia 2022 Sebabkan 4 Bintangnya Dihukum FIFA
Gli Azzurri asuhan Arrigo Sacchi sempat kalah 0-1 dari Republik Irlandia pada laga perdana, lalu menang tipis 1-0 atas Norwegia, dan imbang 1-1 kontra Meksiko di laga terakhir.
Di babak 16 besar Piala Dunia 1994, Italia berhadapan dengan Nigeria.
Nasib Italia sempat berada di ujung tanduk setelah Emmanuel Amunike membuka skor bagi Nigeria.
Baca Juga:
Kembali Buat Kontroversi, Wasit yang Disemprot Messi Ingin Pensiun
Mereka juga harus kehilangan satu pemain pada menit ke-75 saat pemain pengganti, Gianfranco Zola, mendapat kartu merah langsung.
Kalah jumlah pemain, Italia berhasil memaksakan laga berjalan ke babak tambahan berkat gol Roberto Baggio pada menit ke-88.
Roberto Baggio lantas muncul sebagai “dewa penyelamat” Italia berkat gol keduanya yang lahir dari penalti pada menit ke-102.