WahanaNews.co | Klub promosi Liga 1, Dewa United FC, mulai membangun kekuatan untuk bersaing di kompetisi kasta tertinggi di Indonesia.
Teranyar, Dewa United FC resmi menunjuk pelatih berpengalaman, Nil Maizar, untuk menjadi juru taktik.
Baca Juga:
Hodak Raih Gelar Pelatih Terbaik, Da Silva Top Skor Liga
Dewa United memperkenalkan Nil Maizar sebagai pelatih baru klub dalam konferensi pers yang berlangsung di Hotel Episode, Gading Serpong, Tangerang, Banten, pada Senin (4/4/2022) sore WIB.
Dalam kesempatan tersebut, pihak Dewa United mengungkapkan alasan mereka menunjuk Nil Maizar sebagai pelatih kepala.
Chied Executive Officer Dewa United FC, Ardian Satya Negara, menjelaskan bahwa pengalaman menjadi faktor utama dalam penunjukan Nil Maizar.
Baca Juga:
Kemenkumham Jatim Deportasi 2 WNA Asal Nigeria
Ardian bersama jajaran manajemen percaya bahwa dengan pengalamannya, Nil Maizar menjadi sosok yang tepat untuk tim muda seperti Dewa United.
"Coach Nil Maizar adalah pelatih yang punya banyak pengalaman, baik di ajang nasional maupun internasional," kata Ardian, dalam rilis yang diterima media, Senin (4/4/2022).
"Jadi, kami rasa Coach Nil adalah sosok yang tepat untuk tim muda seperti Dewa United FC," sambung Ardian.
Nantinya, di tim kepelatihan Dewa United FC, Nil Maizar bekerja bersama dengan beberapa staf, seperti Erick Ibrahim (pelatih kiper) dan Rony Azani (pelatih fisik).
Sementara itu, pelatih kepala sebelumnya, yakni Kas Hartadi, mendapat jabatan baru sebagai direktur akademi untuk skuad muda Dewa United FC.
Profil Nil Maizar
Nil Maizar merupakan pelatih kelahiran Payakumbuh, Sumatera Barat, 2 Januari 1970.
Juru taktik berdarah Minang ini telah malang melintang di persepakbolaan Indonesia.
Dia mengawali karier kepelatihan dengan menukangi Semen Padang U21 pada 2000 hingga 2003.
Lalu, Nil Maizar mendapat kepercayaan masuk ke dalam staf kepelatihan tim senior Semen Padang pada 2005 sebagai asisten pelatih.
Nil Maizar kemudian memulai karier sebagai pelatih kepala pada 2010, masih bersama Semen Padang yang baru promosi ke Indonesia Super League 2010-2011.
Debut Nil Maizar sebagai pelatih kepala di kasta tertinggi Liga Indonesia berbuah manis.
Dia membawa Semen Padang yang berstatus tim promosi, finis di peringkat keempat.
Berkat prestasi itu, Nil Maizar ditunjuk sebagai pelatih tim ISL All-Star pada 2011 untuk melawan sang juara musim itu, Persipura Jayapura, di Stadion Mandala, Jayapura.
Reputasi Nil Maizar yang kini memegang lisensi kepelatihan AFC Pro itu kian melejit, hingga akhirnya ditunjuk sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia senior di ajang Piala AFF 2012.
Setelah menangani skuad Garuda, nama Nil Maizar lantas menjadi rebutan tim-tim kasta tertinggi Indonesia.
Dia sempat menangani Putra Samarinda pada tahun 2014.
Nil Maizar, yang semasa menjadi pemain pernah bermain di Liga Cekoslowakia bersama Sparta Praha, lalu kembali pulang ke Semen Padang setahun kemudian.
Salah satu prestasinya adalah membawa Semen Padang menjadi finalis Piala Jenderal Sudirman 2015.
Selanjutnya, Nil Maizar ditunjuk menjadi pelatih PS Tira pada 2018, sebelum meneruskan karier kepelatihan bersama Persela Lamongan pada 2019.
Terakhir, Nil Maizar ditunjuk sebagai pelatih kepala Sriwijaya FC pada tahun 2021, dan sukses membawa skuad Laskar Wong Kito lolos ke babak 8 besar Liga 2 2021. [gun]