Malaysia memang sudah tersingkir dari Piala AFF 2020. Tapi salah satu media Negeri Jiran tersebut, New Straits Times, menyebut bahwa Singapura dipecundangi oleh keputusan kontroversial wasit.
Mereka turut meramaikan keseruan Piala AFF edisi kali ini dengan sebuah pernyataan yang membuat masyarakat Indonesia mengernyitkan dahi.
Baca Juga:
Meski Gagal Jadi Juara, Jokowi Mengaku Bangga Terhadap Perjuangan Timnas Indonesia di Ajang Piala AFF 2020
New Straits Times menulis bahwa Singapura gagal lolos ke final karena keputusan kontroversial wasit. Sejumlah keputusan wasit pun disorot oleh media yang berkantor di Kuala Lumpur tersebut.
"Beberapa keputusan kontroversial wasit menghalangi kesempatan Singapura untuk mencapai final," bunyi pernyataan pada pemberitaan New Straits Times, dilansir Minggu (26/12/2021).
Keputusan wasit yang tidak memberikan penalti kala Amy Recha dijatuhkan Fachruddin Aryanto di kotak terlarang pada menit 43 dijadikan contoh oleh media tersebut. Singapura dinilai berhak mendapatkan penalti.
Baca Juga:
Puji Timnas Indonesia, Pelatih Thailand: Masa Depan Mereka Cerah
"Singapura dibuat gusar oleh wasit Qasim Matar Ali dari Oman yang melanjutkan permainan ketika Fachruddin Aryanto menjegal Amy Recha pada menit 43," sambung pemberitaan tersebut.
Padahal, keputusan wasit sudah cukup berimbang kala Singapura dihadiahi penalti pada menit 88 usai Pratama Arhan melanggar Shawal Anuar.
Namun, Singapura tetap layak tersingkir. Faris Ramli yang ditunjuk sebagai eksekutor gagal mengeksekusi penalti.