WahanaNews.co | Federation
Internationale de l'Automobile (FIA) berencana mewajibkan
mobil yang digunakan untuk kejuaraan balapan Formula 1 (F1) memakai bahan bakar ramah lingkungan.
"FIA mengambil tanggung jawabnya
dalam memimpin olahraga motor dan mobil menuju masa depan rendah karbon, demi mengurangi dampak lingkungan dari
aktivitas kita, dan berkontribusi pada planet yang
lebih hijau," kata Presiden FIA, Jean Todt, seperti dikutip pada Jumat (18/12/2020).
Baca Juga:
WHO Sebut Sebagian Warga Gaza Terpaksa Konsumsi Air Got dan Pakan Ternak
FIA mengklaim, bahan bakar
tersebut dimurnikan secara eksklusif dari limbah organik.
Sayang, FIA tak menjelaskan secara
terperinci bahan dan proses pemurniannya.
Sampel bahan bakar berkelanjutan baru
yang dikembangkan oleh FIA itu telah dikirim ke produsen mesin
Formula 1 untuk diuji.
Baca Juga:
Menlu Bangladesh Minta PBB Ikut Selesaikan Masalah Pengungsi Rohingya
FIA, sebagai badan regulator
motorsport dunia, telah menyetujui strategi F1 untuk menjadi bebas karbon mulai
2021, sebagai bagian dari upaya mengurangi dampak lingkungan dari
motorsport.
Biofuel
FIA telah menugaskan pengembangan
bahan bakar biofuel, yang diklaim 100% berkelanjutan untuk
mobil F1, menyesuaikan dengan peraturan ketat F1.
Barel pertama kini telah dikirim ke
Ferrari, Honda, Mercedes-AMG, dan Renault, yang memasok powertrains
hybrid V6 ke 10 tim F1.
Rencananya, uji coba bahan bakar baru
yang berhasil akan mendorong pemasok F1 untuk mengembangkan zat serupa.
Pada akhirnya, bahan
bakar ramah lingkungan ini akan digunakan 100% pada 2026.
Sementara, mulai musim F1 berikut, semua tim harus
menggunakan bahan bakar 10% biofuel.
Selain di F1, Kejuaraan Balap Truk Eropa juga akan memakai racikan
bahan bakar ini.
"Saya senang anggota kami menyetujui strategi lingkungan kami yang merupakan
bagian dari inisiatif Purpose Driven
yang berfokus pada kontribusi sosial dari dua pilar kami," sambung Todt.
Dengan mengembangkan bahan bakar
berkelanjutan dari limbah organik yang dapat menggerakkan mobil F1 itu, FIA mengklaim telah mengambil langkah maju yang baru.
"Dengan dukungan perusahaan
energi terkemuka dunia, kami dapat menggabungkan kinerja teknologi dan
lingkungan terbaik," tutupnya. [yhr]