WAHANANEWS.CO, Jakarta - Persib Bandung resmi menyegel gelar juara Liga 1 musim 2024–2025 setelah laga antara Persik Kediri dan Persebaya Surabaya berakhir imbang 3-3 di Stadion Brawijaya, Senin (5/5/2025), pada pekan ke-31.
Hasil tersebut membuat Persebaya yang kini mengoleksi 54 poin dipastikan tidak bisa lagi mengejar Persib yang sudah mengumpulkan 64 poin, padahal kompetisi masih menyisakan tiga pekan.
Baca Juga:
Jakarta Dibidik Jadi Destinasi Wisata Sepak Bola
Ini menjadi kali kedua secara berturut-turut Bojan Hodak membawa Persib menjuarai Liga 1. Sebelumnya, pelatih asal Kroasia tersebut mengantar Maung Bandung meraih gelar musim 2023–2024.
Perlu dicatat, format kompetisi berbeda antara dua musim tersebut. Pada musim 2023–2024, Liga 1 menggunakan sistem Championship Series, di mana Persib menjadi kampiun setelah menaklukkan Madura United dalam dua leg final dengan agregat 6-1.
Sementara pada musim 2024–2025, Liga 1 kembali ke format reguler, di mana tim yang memuncaki klasemen akhir otomatis keluar sebagai juara.
Baca Juga:
Rapor Merah Al-Nassr, Stefano Pioli di Ambang Pemecatan
Dengan keberhasilan ini, Bojan Hodak kini menyamai prestasi pelatih legendaris Indra M. Tohir yang 30 tahun lalu juga membawa Persib meraih gelar juara dua musim berturut-turut, meski di ajang yang berbeda.
Indra M. Tohir memimpin Persib menjuarai Perserikatan 1993–1994 usai menaklukkan PSM Makassar dengan skor 2-0 pada partai final yang digelar di Stadion Utama Senayan, Jakarta, 17 April 1994. Gol kemenangan dicetak oleh Yudi Guntara (menit ke-26) dan Sutiono Lamso (menit ke-71).
Setahun berselang, Indra kembali membawa Persib menjuarai Liga Indonesia 1994–1995 kompetisi gabungan antara Perserikatan dan Galatama setelah mengalahkan Petrokimia Putra 1-0, juga di Stadion Utama Senayan, pada 30 Juli 1995. Sutiono Lamso menjadi penentu kemenangan lewat golnya di menit ke-76.
[Redaktur: Ajat Sudrajat]