WahanaNews.co | Dua bulan berada di Kroasia, Shin Tae-yong bersama
skuat Timnas U-19 Indonesia akan segera merampungkan masa pemusatan latihan (Training
Center) dan uji cobanya. Mereka
dijadwalkan kembali ke Indonesia pada pekan depan.
Meski
demikian, setelah rehat selama sebulan, skuat Timnas U-19 akan kembali
menjalani TC di Prancis, mulai 8
Desember mendatang. Tak hanya latihan, mereka juga bakal mengikuti Turnamen
Toulon di Prancis.
Baca Juga:
ASEAN All Stars Umumkan Skuad Tanpa Nama Asnawi, AFF Belum Cari Pengganti
Direktur
Teknik PSSI, Indra Sjafri, menyatakan, Shin
akan melakukan evaluasi sepulangnya dari Kroasia. Salah satu bentuk evaluasi
tersebut adalah dengan memanggil pemain-pemain baru, termasuk pemain keturunan
Indonesia.
"Kami
sudah pantau 30 pemain keturunan dengan dapat informasi dari banyak pihak. Kami
tonton video pertandingan mereka, dan diputuskan akan memanggil sembilan pemain
keturunan, dua sudah datang," ujar Indra kepada wartawan, Jumat (23/10/2020).
Dua
pemain keturunan yang dimaksud adalah kakak-beradik Kelana Mahessa dan Luah
Mahessa. Keduanya telah melakoni debut untuk Timnas U-19 saat mengalahkan
Hajduk Split 4-0 dalam laga uji coba pada Selasa (20/10/2020).
Baca Juga:
Calvin Verdonk: Jadi Bintang di Indonesia, Tak Bisa Jalan Tanpa Disapa Fans
Indra
mengatakan, kesembilan nama itu dipilih, selain dari hal teknis, juga berdasarkan administrasi FIFA dan regulasi
kewarganegaraan di Indonesia. Menurutnya, kesembilan nama tersebut sudah
memenuhi dua persyaratan tersebut.
"PSSI
akan membentuk tim, karena
ini kan berhubungan dengan (izin)
klub mereka. Nanti akan ada orang dari Italia juga yang membantu kami soal
ini," kata Indra.
"Semua
pemain itu dari Eropa, mereka akan dipanggil ke Prancis. Karena, setelah ikut Turnamen Toulon, Timnas U-19 juga kan akan lanjut TC," tandasnya.
Sejauh
ini, sudah ada empat nama pemain keturunan di Timnas U-19. Selain duo Mahessa,
sudah lebih dulu terdapat nama Jack Brown dan Elkan Baggott. [dhn]