Pada akhir pekan lalu, sejumlah influencer Rusia mengunggah ucapan perpisahan kepada pengikutnya.
Bersamaan dengan itu, mereka juga menyarankan pengikutnya untuk mengikuti mereka di platform lain, atau mengunduh virtual private network (VPN) untuk mengakali pembatasan yang dilakukan pemerintah.
Baca Juga:
Utamakan Kesehatan Masyarakat, Pengurus Desa Tambak Tinggi Normalisasi sungai Batu Kurik
Dilansir dari The Washington Post, seorang influencer fashion Rusia, Karina Nigay mengeluhkan pemblokiran yang dilakukan pemerintah ini dan menyebut Instagram adalah pekerjaannya.
"Bayangkan Anda baru saja dipecat sepenuhnya dari pekerjaan dan Anda tidak menerima penghasilan sama sekali, tetapi pada saat yang sama Anda memiliki pengeluaran untuk keluarga Anda, untuk tim Anda jika Anda memiliki bawahan, dan kemudian tiba-tiba Anda tidak memiliki apa-apa untuk membayar tim Anda," katanya. [rin]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.