Sesar Garsela atau Sesar Garut Selatan adalah sesar aktif yang memiliki struktur memanjang dari selatan Garut hingga ke selatan Bandung sepanjang 42 km.
Sesar Garsela terbagi dalam dua segmen, yaitu segmen Rakutai dan dan Segmen Kencana, di mana kedua segmen ini sama aktifnya.
Baca Juga:
Soal Bahaya Megathrust, BMKG Ingatkan Lagi Warga Sukabumi
Aktivitas gempa yang terjadi di zona Sesar Garsela dominan memiliki mekanisme sumber sesar geser (strike slip).
Salah satu gempa yang merusak yang berpusat di Sesar Garsela terjadi pada tanggal 18 Juli 2017 dengan kekuatan M 3,7 yang menimbulkan kerusakan di sekitar wilayah Kamojang, Garut.
5. Sesar Citarik
Baca Juga:
BMKG Deteksi 7 Patahan Sesar Aktif Kepung Cianjur
Sesar Citarik adalah sesar aktif yang memiliki struktur memanjang namun tersegmentasi melalui Palabuhanratu, antara Gunung Salak – Pangrango, Bogor, Jonggol, hingga ke wilayah Bekasi.
Sesar Citarik dicirikan oleh kelurusan Sungai Citarik dan memotong Pulau Jawa di bagian barat.
Sesar ini memiliki orientasi utara timur laut-selatan barat daya.