WahanaNews.co | Sebanyak tujuh tahanan Polres Pasuruan, Jawa Timur, melarikan diri dengan membobol atau menggergaji teralis besi ventilasi sel.
Kasat Reskrim Polres Pasuruan, AKP Farouk Ashadi Haiti mengatakan tujuh tahanan yang berhasil kabur itu memanfaatkan kelengahan petugas yang berjaga.
Baca Juga:
Cargill dan Masyarakat Lokal Tanam 5.000 Pohon untuk Lestarikan Sumber Air di Gunung Arjuna, Pasuruan
"Yang jaga pastinya ada, ada piket jaga tahanan yang standby. Namun saat kejadian para [petugas] piket tahanan tersebut tertidur," kata Farouk, Selasa (3/1).
Farouk mengatakan petugas baru mengetahui para tahanan itu kabur saat memeriksa sel sekitar pukul 05.00 WIB.
Menurutnya, dari tujuh tahanan yang kabur, lima orang di antaranya merupakan tahanan kasus narkoba dan dua lainnya tahanan kasus kriminal.
Baca Juga:
Menko Airlangga: Inovasi dan Teknologi Menjadi Pendorong Utama Transformasi Industri Pangan
Saat ini, kata Farouk, pihaknya telah menangkap dua orang tahanan yang kabur.
"Lima tahanan lain masih dalam pengejaran," ujarnya.
Sebelumnya, tujuh tahanan Mapolres Pasuruan, Jawa Timur, melarikan diri dengan memotong teralis besi ventilasi ruang tahanan.