WahanaNews.co | Polres Ponorogo, Jawa Timur, telah menetapkan dua tersangka kasus penganiayaan terhadap Albar Mahdi, santri Pondok Pesantren Modern Darussalam Gontor.
Kedua tersangka adalah santri senior di pondok pesantren tersebut, yakni MFA (18) dan IH (17).
Baca Juga:
Timbun BBM Subsidi, Pensiunan ASN Ini Terancam 6 Tahun Penjara
Menanggapi hal tersebut, pihak ponpes memasrahkan seluruh penanganan kasus penganiayaan itu ke kepolisian.
"Pokoknya intinya sudah kami serahkan. Saya juga tidak mengikuti langsung per detik per menitnya," ujar Humas Ponpes Gontor, Ustaz Noor Syahid, kepada wartawan, Senin (12/9/2022).
Noor mengaku pihaknya tidak tahu dua santrinya itu sudah ditetapkan sebagai tersangka penganiayaan Albar.
Baca Juga:
Nyamar Petugas PLN, Pria Asal Jember Kembali Mencuri di Ponorogo
"Saya belum ngecek untuk hari ini, penetapannya sudah kita serahkan ke pihak polisi dan polisi sudah menangkap mereka," ucap dia.
Sebelumnya, penetapan kedua tersangka itu disampaikan Kapolres Ponorogo, AKBP Catur Cahyono.
MFA merupakan santri asal Kabupaten Datar, Sumatera Barat.
Sedangkan IH berasal dari Pangkal Pinang, Bangka Belitung.
"Keduanya MFA dan IH ditetapkan sebagai tersangka," ujar Catur Cahyono.
Catur mengatakan, keduanya ini merupakan senior satu tingkat Albar Mahdi di Gontor.
Mereka dijerat Pasal 80 ayat (3) jo Pasal 76c UU tentang Perlindungan Anak dan atau Pasal 170 (2) ke-3e KUHP.
Tewasnya Albar Mahdi (17) menuai sorotan publik.
Albar merupakan santri Ponpes Gontor kelas XI (setingkat SMA).
Dia tewas dianiaya oleh seniornya pada 22 Agustus 2022 saat sedang mempersiapkan acara kemah Kamis-Jumat di lapangan pramuka lingkungan Ponpes Gontor.
Kematian Albar Mahdi awalnya dipermasalahkan oleh ibunya, Siti Soimah.
Soimah merasa kematian anaknya itu janggal.
Dokter di RS Gontor bahkan mengeluarkan surat kematian dengan menyebut Albar meninggal karena sakit.
Pada 4 September 2022, Soimah mengadukan hal itu ke pengacara kondang, Hotman Paris Hutapea.
Dari situlah kemudian kasus ini menuai sorotan dan mulai terungkap. [gun]