WahanaNews.co | Ternyata ada beberapa negara di dunia yang tidak memiliki bandar udara (bandara).
Sehingga untuk menuju negara tersebut hanya dapat dilalui jalan darat yakni mobil atau kereta api.
Baca Juga:
Israel Meretas Menara Kendali Bandara Internasional Beirut, Keluarkan Ancaman
Bukan tanpa alasan, penyebab negara ini tidak memiliki bandara dikarenakan luas wilayahnya yang kecil serta diapit negara-negara lain.
Nah, berikut lima negara di dunia yang tak memiliki bandara, dilansir dari Euro News Travel.
Baca Juga:
Kejar Target HUT RI, Pembangunan Bandara VVIP di IKN Dipacu dengan Dana Rp 4,2 T
1. Monako
Negara yang berbentuk kerajaan ini berada di sepanjang pantai di Nice, Perancis.
Monako merupakan negara berdaulat, sekaligus negara terkecil kedua di dunia.
Meskipun luas wilayahnya kecil, Monako merupakan negara yang terkenal akan kasino dan surga bagi kaum jetset.
Dilansir dari Forbes, penduduk Monako dapat dikategorikan sebagai jutawan dan miliarder.
Pada tahun 2018, hampir sepertiga dari populasinya memiliki aset sekitar lebih dari 1 juta dolar AS (sekitar Rp 14,35 miliar) dan belum termasuk rumah mereka.
Adapun Monako tak memiliki bandara lantaran wilayah negaranya yang tidak begitu luas.
Kaum jetset yang berkunjung ke Monako menggunakan jet pribadi (termasuk para pebalap F1) harus mendarat di Bandara Nice Cote d' Azur.
Alternatif lainnya, wisatawan bisa naik perahu dari Nice atau Cannes sembari menikmati pemandangan pantai.
2. Andorra
Andorra merupakan negara bagian terkecil keenam di Eropa.
Letaknya berada di antara Perancis dan Spanyol, tepatnya di Pegunungan Pyrenees.
Negara kecil ini terkenal akan resor ski.
Namun, Andorra juga dapat dikunjungi pada musim panas karena 90 persen wilayahnya berupa pepohonan.
Meskipun tidak punya bandara, Andorra dapat dijangkau dari Perancis dan Spanyol.
Dari Paris, wisatawan dapat menaiki kereta selama delapan jam, atau berkendara selama delapan setengah jam.
3. Vatikan
Vatikan merupakan negara terkecil di dunia yang berada tepat di jantung Kota Roma, Italia.
Luasnya hanya 44 hektare sehingga sulit untuk membangun fasilitas bandara di negara ini.
Kota suci umat Katolik ini dapat ditempuh dari stasiun terbesar di Roma, yakni Roma Termini, hanya dalam 35 menit.
Jika wisatawan berangkat dari Spanyol, maka dapat sampai di Roma selama 24 jam perjalanan dengan kapal atau kereta.
Meskipun tak memiliki bandara, Vatikan tidak pernah sepi dari wisatawan.
Jika kamu berkunjung ke Vatikan, jangan lupa mendatangi Basilika Santo Petrus, bangunan gereja berkubah terbesar di dunia dari periode Renaisans.
4. Liechtenstein
Liechtenstein merupakan negara terkecil keempat di Eropa.
Negara yang penduduknya berbahasa Jerman ini terletak di antara Austria dan Swiss di Pegunungan Alpen.
Liechtenstein adalah salah satu negara yang cocok bagi pelancong pencari ketenangan di daerah pegunungan.
Tanpa bandara, wisatawan harus menempuh perjalanan menggunakan kereta api.
Jika berangkat dari Berlin, Jerman, maka membutuhkan waktu kurang dari sepuluh jam.
Sedangkan, perjalanan dari Wina, Austria, hanya membutuhkan waktu tujuh jam tanpa berganti kereta.
5. San Marino
San marino adalah negara terkecil kelima di dunia dan salah satu negara republik tertua di dunia.
Negara ini terletak di lereng Gunung Titano, sebelah timur laut Italia.
Titik terpanjang San Marino hanya 13 kilometer (km).
Lokasi bersejarah di San Marino ditetapkan sebagai situs warisan dunia UNESCO.
Tanpa bandara, wisatawan dapat mengunjungi San Marino menggunakan kereta dari Roma, Italia.
Perjalanan membutuhkan waktu kurang lebih lima jam.
Alternatif lainnya adalah naik kapal, bus, atau kereta dari Pula, Kroasia, selama kurang lebih delapan jam.
Jika kamu mengunjungi San Marino, jangan lupa untuk melihat benteng tertua Rocca Guaita yang dibangun pada abad ke-11. [gun]