WahanaNews.co | Pengunjung di kebun binatang di kawasan Tashkent, Uzbekistan, dikejutkan seorang wanita yang melempar anak balitanya ke kandang beruang.
Beruntung, bocah perempuan berusia 3 tahun tersebut selamat dari maut.
Baca Juga:
Industri Elektronika dan Telematika Bidik Pasar Asia Tengah hingga Eurasia
Anak itu kini dirawat di rumah sakit dan dalam pemulihan dokter karena mengalami trauma berat.
Melansir dari The Sun, Rabu (2/2/2022), ini merupakan sebuah kejadian yang cukup mengerikan di negara itu.
Seorang ibu yang diduga mencoba membunuh putrinya yang berusia tiga tahun dengan melemparkannya ke dalam lubang beruang.
Baca Juga:
Gelar Nobar, Ribuan Warga Ende Tumpah Ruah di Mapolres Ende
Dalam rekaman menyedihkan tersebut menunjukkan seorang anak digendong melewati pagar dan dijatuhkan dalam kandang beruang yang memiliki tinggi sekitar 5 meter.
Di dalam kandang ada predator buas raksasa, yakni beruang yang bernama Zuzu.
Beruang coklat tersebut mendekati anak itu dan mengendusnya selama beberapa detik.
Untunglah, petugas kebun binatang segera mengambil tindakan penyelamatan.
Petugas kemudian membuka ruang kerangkeng dan membawa beruang tersebut masuk ke dalam kandangnya.
Enam staf kemudian terlihat berlari untuk membantu anak itu.
Seorang pertugas terlihat menggendong dan membawa anak itu pergi dalam pelukannya.
Bocah malang itu sekarang dirawat di rumah sakit karena cedera kepala dan luka akibat jatuh.
Polisi telah menyelidiki kasus percobaan pembunuhan yang dilakukan ibu kandung anak itu.
Berdasarkan hukum negara itu, dia bisa dituntut dengan hukuman 15 tahun penjara.
Saksi mata mengatakan, pengunjung dan staf tidak dapat menghentikan aksi wanita yang melemparkan anak kandungnya itu ke dalam kandang beruang.
Seorang juru bicara kebun binatang mengatakan bahwa wanita itu melemparkan anaknya di depan orang ramai, yang membuat mereka semua histeris.
“Seorang wanita muda melemparkan seorang gadis kecil ke dalam kandang beruang coklat, di depan semua pengunjung. Benar-benar tidak jelas apa motifnya. Baik pengunjung dan staf kebun binatang berusaha menghentikannya, tetapi gagal," katanya.
Dia menambahkan, pihaknya juga tidak tahu harus melakukan langkah apa beruang bernama Zuzu itu bereaksi menerkam balita itu sebagai mangsanya.
“Zuzu, Beruang Coklat Kaukasia jantan, sedang memperhatikan wanita yang melemparkan si kecil ke atas pagar besi. Dia jatuh ke parit di bawah pagar,” katanya.
"Zuzu perlahan turun ke parit, berjalan ke arah gadis itu, mengendusnya, dan berjalan kembali,” tuturnya.
Penjaga membujuk Zuzu ke bagian dalam kandang sehingga mereka dapat dengan aman menyelamatkan anak itu.
Bocah tersebut dikabarkan menderita gegar otak, luka sayat dan memar karena jatuh namun tidak ditemukan bekas luka dari taring atau cakar beruang.
"Saat ini kondisinya normal, tetapi dia tetap dalam pengawasan terus menerus karena trauma," ujar petugas itu. [dhn]