Unggahan menyebutkan, lokasi kejadian berada di Kalimantan Utara (Kaltara), tepatnya di Sembakung, Kabupaten Nunukan.
Pengunggah juga menuliskan, ketiga pelaku yang diduga bekerja di bawah Pertamina akan dipanggil menghadap Direktur Utama (Dirut) Pertamina.
Baca Juga:
Erick Thohir Tegaskan PSSI Belum Tentukan Pelatih Baru Timnas Indonesia
"PAGI INI (JUMAT) MEREKA BERTIGA AKAN DIPANGGIL MENGHADAP DIRUT PERTAMINA," tulisnya.
Di sisi lain, unggahan Instagram @doniherdaru menyebutkan, tiga pelaku bekerja pada divisi transport/crane di PT JML, Sembakung.
"Mereka sudah dapat panggilan, nanti pagi menghadap Pertamina," tulis akun tersebut, Jumat.
Baca Juga:
Permohonan Israel Ditolak CAS, Indonesia Tegaskan Sikap soal Visa dan Dukungan untuk Palestina
Corporate Secretary Subholding Upstream PT Pertamina Hulu Energi, Arya Dwi Paramita mengatakan, pihaknya tengah melakukan pemeriksaan.
"Tim kami di Kalimantan sedang melakukan pemeriksaan," ujarnya kepada Kompas.com, Jumat.
Terpisah, Manager Communication Relations & CID Regional 3 PT Pertamina Hulu Indonesia, Dony Indrawan, menyampaikan keprihatinan yang mendalam akan peristiwa dalam video.