Apa yang terjadi dengan karbondioksida itu, dijelaskan Edda Aradottir di dalam sebuah rumah tempat instalasi pompa.
Di sini bisa dilihat sebuah pipa yang masuk ke dalam tanah.
Baca Juga:
Mengenal Presiden Perempuan Pertama di Dunia, Seorang Dosen Bahasa
"Pipa ini menyalurkan CO2 yang kami hisap dari atmosfir, dan dicampur dengan air, ke dalam tanah di bawah kita, hingga kedalaman ratusan meter."
Di sana, CO2 bereaksi dengan batuan beku basalt dan tersimpan permanen.
Ini metode yang berfungsi baik di dalam batuan vulkanik.
Baca Juga:
4 Negara Paling Bahagia di Dunia
"Bisa dilihat di sepotong batuan beku basalt, semua CO2 yang memenuhi ruang-ruang kosong, juga di pori-porinya. Jadi semua pori-pori yang tampak terbuka, masih bisa diisi CO2, tergantung sebanyak apa yang dimasukkan."
Bisa Jadi Kontribusi Besar bagi Dunia