Saat menulis surat lamaran kerja, seseorang sebaiknya mampu menampilkan kepercayaan diri. Jangan ragu untuk mencantumkan capaian yang telah diraih sepanjang karier ataupun selama menempuh pendidikan.
Kandidat yang mampu menampilkan kepercayaan diri dalam surat lamaran kerja bisa membuat recruiter semakin tertarik. Namun perlu diingat, capaian tersebut disampaikan untuk menunjukkan profesionalitas dan jangan sampai terkesan sombong.
Baca Juga:
Fresh Graduate Mesti Tahu! Ini Waktu yang Tepat Kirim Lamaran Kerja
3. Gunakan Kalimat Efektif dan Tidak Bertele-tele
Salah satu hal yang perlu diperhatikan saat menulis lamaran kerja adalah penggunaan kalimat efektif dan jangan bertele-tele. Buatlah surat lamaran kerja dengan kalimat yang ringkas dan to the point.
Hal ini membantu recruiter lebih mudah memahami informasi yang ingin disampaikan pelamar. Selain itu, penggunaan kalimat yang ringkas dan efektif memperbesar peluang CV dibaca recruiter hingga tuntas tanpa melewatkan informasi penting.
Baca Juga:
Dear Jobseeker! Ini Tips Membuat Surat Lamaran Kerja yang Baik dan Benar
4. Sampaikan Ketertarikan dan Relevansi
Saat suatu perusahaan mencari kandidat, tentunya relevansi dan ketertarikan pelamar akan menjadi salah satu pertimbangan penting. Oleh karena itu, penting bagi pelamar untuk memastikan kedua hal ini tergambarkan dalam surat lamaran kerja yang dibuat.
Sebelum menulis surat lamaran kerja, pahami kualifikasi yang ditetapkan perusahaan untuk posisi yang akan dilamar. Setelah itu, pastikan surat lamaran yang ditulis menyiratkan kualifikasi yang tercantum relevan dengan latar belakang pendidikan atau pengalaman yang dimiliki.