WAHANANEWS.CO, Jakarta - Di era digital saat ini, laptop telah menjadi perangkat esensial yang menemani berbagai aktivitas, baik kerja, belajar, maupun hiburan.
Praktis dan mudah dibawa, laptop kini digunakan hampir di semua tempat.
Baca Juga:
Maudy Ayunda Puji Inovasi Digital dalam Sistem Pembelajaran Modern
Namun, tak banyak yang menyadari bahwa beberapa kebiasaan sehari-hari justru bisa memperpendek umur laptop.
Berikut ini 8 kebiasaan umum yang diam-diam merusak laptop:
1. Langsung mencolokkan charger ke laptop terlebih dulu
Baca Juga:
Duduk Lebih dari 6 Jam Sehari? Hati-Hati 10 Dampak Kesehatannya!
Banyak pengguna terbiasa memasang kabel pengisi daya ke laptop dulu, lalu ke stop kontak. Ini sebetulnya keliru.
Cara yang benar adalah colokkan ke stop kontak dulu, baru ke laptop, demi menghindari risiko kerusakan pada motherboard.
2. Menutup layar tanpa mematikan terlebih dahulu
Menutup laptop ketika layarnya belum sepenuhnya mati bisa menyebabkan bekas pada keyboard atau bahkan mempengaruhi layar. Biasakan menunggu layar mati terlebih dahulu sebelum dilipat.
3. Mengoperasikan laptop di suhu tinggi
Buku panduan sering diabaikan, padahal ada anjuran penting di dalamnya, misalnya tidak menggunakan laptop di suhu di atas 34°C. Untuk menghindari panas berlebih, sebaiknya gunakan cooling pad.
4. Terus mengisi daya walau baterai masih penuh
Kebiasaan mengisi daya meski baterai masih cukup, bahkan tetap mencolokkan charger saat sudah penuh, dapat membuat baterai cepat menurun kinerjanya atau mengalami drop.
5. Memangku laptop di paha
Meletakkan laptop di paha memang praktis, tapi buruk untuk ventilasi. Aliran udara terganggu, laptop jadi cepat panas, dan performa menurun.
6. Mengangkat laptop dari layarnya
Mengangkat laptop hanya dari bagian layarnya bisa menyebabkan engsel cepat rusak atau terlepas, bahkan meningkatkan risiko laptop terjatuh.
7. Menggunakan laptop tanpa baterai
Operasi tanpa baterai bisa menyebabkan lonjakan listrik langsung ke motherboard, yang bisa memicu korsleting atau kerusakan jangka panjang.
8. Menaruh laptop di tas yang terlalu longgar
Tas yang longgar membuat laptop rentan terbentur benda lain, meningkatkan risiko kerusakan fisik. Karena itu, tas laptop dirancang pas dan dilengkapi pelindung seperti velcro.
Untuk memperpanjang umur perangkat, hindari kebiasaan-kebiasaan tersebut dan rawat laptop dengan cara yang benar.
[Redaktur: Ajat Sudrajat]
