Riehle mencatat, kendati nyamuk suka berputar di atas kepala
manusia, ternyata nyamuk lebih suka berada di kaki kita. Ini karena kaki
manusia mengandung bakteri yang mengeluarkan aroma yang memikat nyamuk.
Sebuah studi tahun 1996 di jurnal Trends in Parasitology
menemukan bahwa nyamuk betina dari genus Anopheles, yang bertanggung jawab
untuk menularkan parasit malaria, tertarik pada bakteri di kaki manusia.
Baca Juga:
Australia Uji Coba Nyamuk Ber-Wolbachia di Bali, Begini Tanggapan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Bakteri ini, Brevibacterium linens, adalah bakteri yang
memberi aroma khas pada keju Limburger. Seperti studi yang diterbitkan di
jurnal PLOS One pada tahun 2013, bahwa nyamuk tertarik pada keju Limburger. [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.