WahanaNews.co | Berastagi merupakan salah satu kota yang terletak di Kabupaten Karo, Sumatera Utara.
Kota ini menjadi terbesar kedua di dataran tinggi Karo setelah Kota Kabanjahe.
Baca Juga:
Kemenpar Apresiasi Maskapai Buka Rute Domestik Baru Perkuat Konektivitas Wisatawan
Bukan rahasia umum lagi, Kota Berastagi telah menjadi kota wisata populer di Sumatera Utara berkat ragam keunikan yang dimilikinya.
Melansir situs resmi Pemerintah Kabupaten Karo, secara geografis Berastagi diapit oleh dua gunung berapi aktif, yakni Gunung Sibayak dan Gunung Sinabung.
Sederet destinasi wisata di Berastagi, di antaranya Bukit Gundaling, Kebun Bunga, Deleng Kutu, dan lainnya.
Baca Juga:
Efisiensi Anggaran Pemerintah, Bey Cari Solusi agar Pariwisata Tetap Hidup
Bagi siapapun yang ingin mengunjungi kota ini, ketahui terlebih dahulu lima fakta unik seputar Berastagi berikut:
Salah Satu Kota Terdingin di Indonesia
Dari Kota Medan, Berastagi berjarak sekitar 66 kilometer.
Selain diapit oleh dua gunung berapi aktif, Kota Berastagi secara geografis berada di ketinggian lebih dari 1.300 meter dari permukaan laut.
Sehingga, menjadikannya sebagai salah satu kota terdingin di Sumatera Utara, bahkan Indonesia.
Suhu di sana berkisar 16-17 derajat celcius.
Dijuluki Kota Markisa dan Jeruk Manis
Kota Berastagi terkenal dengan nama “Kota Markisa dan Jeruk Manis”.
Dinamakan demikian, karena banyaknya petani di sana yang menanam markisa dan jeruk manis.
Pada saat ini, tidak hanya buah markisa dan Jeruk manis yang ditanam petani, namun juga buah strawberry dan terong Belanda.
Para petani juga banyak yang menanam sayur-sayuran dan tanaman hias.
Penyuplai Buah dan Sayur
Secara geografis, Berastagi merupakan kota yang ramai dengan para penjaja buah-buahan serta sayur mayur di sepanjang jalan kotanya.
Buah-buahan dan sayur-mayur yang ditawarkan ini merupakan hasil tanah Kota Berastagi.
Dari Berastagi inilah suplai sayur-mayur dan buah-buahan di kota Medan atau kota-kota besar lainnya di Sumatera Utara dapat terpenuhi.
Pasar Bunga Berastagi
Oleh warga lokal, Pasar Bunga yang berlokasi di tepi jalan Desa Raya, Kecamatan Berastagi, disebut dengan Pajak Bunga Hidup.
Di samping harganya yang fantastis, keunikan dari pasar ini adalah para pedagang menjajakan bunga hasil dari budidaya warga setempat.
Meski sudah tujuh tahun beroperasi, tidak saban hari para pedagang berjualan.
Biasanya hanya pada hari Rabu dan Sabtu saja.
Sektor Pariwisata Andalan
Selain sektor perkebunan atau pertanian, Kota Berastagi memiliki potensi andalan di sektor pariwisata.
Melansir North Sumatra Invest, beberapa destinasi wisata unggulan di Berastagi antara lain Bukit Gundaling, Kolam Renang, Kebun Bunga, Taman Hutan Raya Bukit Barisan, Deleng Kutu, Rumah Tradisional.
Jadi, begitulah informasi seputar fakta unik Kota Berastagi. [gun]